Liputan6.com, Jakarta - Allah SWT menganugerahkan suatu karomah kepada hamba pilihan-Nya selain nabi dan rasul. Karomah diberikan agar umat manusia semakin yakin akan kuasa Allah SWT. Sebab, karomah terjadi tidak terlepas atas kehendak-Nya.
Golongan-golongan yang kerap mendapat karomah dari-Nya adalah kalangan waliyullah. Kisah karomah wali sering kali diceritakan oleh para kiai atau ustadz kepada santrinya atau jemaah pengajiannya.
Salah satu wali Allah yang diyakini memiliki karomah adalah Syaikh Ahmad Shohibulwafa Tajul Arifin atau Abah Anom Suryalaya. Abah Anom merupakan seorang ulama kharismatik dari Tasikmalaya, Jawa Barat.
Advertisement
Baca Juga
Dalam perburuan ilmu agamanya, Abah Anom pernah berguru ke ulama-ulama di Jawa Barat hingga Tanah Suci. Kemudian ia mengabdi dengan membantu sang ayah di pesantrennya di Suryalaya. Ia baru memimpin pesantren tersebut setelah ayahnya wafat.
Berikut kisah karomah Abah Anom. Kisah ini menceritakan seorang kiai yang minta didoakan Abah Anom karena istrinya telah divonis kanker oleh dokter. Simak kisahnya dan petik hikmahnya.
Saksikan Video Pilihan Ini:
Doa Abah Anom Suryalaya Sembuhkan Istri Kiai
Mengutip Laduni.id, dikisahkan seorang kiai bernama KH Maksum memiliki seorang istri yang sedang mengandung. Menurut vonis dokter, istri kiai tersebut bukanlah kehamilan normal yang biasanya terjadi pada seorang wanita.
Namun istri KH. Maksum di vonis menderita kanker dan harus segera dioperasi.
KH Maksum akhirnya datang ke Suryalaya ingin bertemu Pangersa Abah Anom untuk meminta doa beliau agar istrinya diberi kelancaran saat operasinya nanti.
Ketika Kiai Maksum mengutarakan maksudnya tersebut, Abah Anom hanya berkata, “Heug, sing jadi jelema (iya, jadi manusia)”. Maksudnya adalah semoga kandungan istri Kiai Maksum menjadi manusia dengan izin Allah.
Advertisement
Yang Terjadi usai Didoakan Abah Anom
Ternyata, baru saja istri Kiai Maksum satu langkah keluar dari rumah Pangersa Abah, dia merasakan gerakan-gerakan dalam rahimnya itu. Kontan saja istri Kiyai Maksum kaget, dan langsung memeriksakan dirinya ke dokter.
Lalu apa kata Dokter?
Subhanallah, dokter pun sama terkejutnya dengan pasangan suami istri Kiai Maksum tersebut. Allahu Akbar, kun fayakun, dengan izin-Nya melalui doa kekasih-Nya, daging jadi yang asalnya akan diangkat tersebut, ternyata berubah menjadi sesosok manusia kecil yang menggemaskan berjenis kelamin laki-laki.
Ya, ternyata setelah dioperasi daging itu jadi berubah menjadi seorang bayi, yang diberi nama Sufi Firdaus. Idos panggilan anak ini.
Demikian kisah karomah Abah Anom. Semua yang terjadi adalah kehendak Allah SWT melalui perantara doa orang yang sangat dekat dengan-Nya. Wallahu a'lam.