Sukses

Peringatan Rasulullah, Fenomena ini jadi Pertanda Kedatangan Dajjal Jelang Kiamat

Dajjal merupakan musuh terbesar bagi umat manusia. Fakta mengejutkan tentang tanda-tanda kedatangan dajjal salah satunya telah diungkap oleh Rasulullah SAW

Liputan6.com, Jakarta - Tak terasa waktu semakin singkat dan cepat berlalu. Bahkan pergantian tahun yang semula terasa lama, kini tiba-tiba sudah memasuki awal di tahun baru.

Banyak yang beranggapan jika saat ini manusia sudah berada di akhir zaman. Sebab sudah banyak tanda-tanda yang terlihat seakan menunjukkan jika memang kiamat itu telah dekat.

Namun perlu kita sadari, jika pada masa akhir zaman itu manusia akan berhadapan dengan musuh terbesar sepanjang sejarah umat yaitu Dajjal.

Dajjal merupakan makhluk yang dilaknat oleh Allah. Ia membawa misi untuk merusak akidah umat Islam dengan menyebarkan fitnah yang tak pernah terbayangkan.

Bahkan Rasulullah SAW pun berdoa kepada Allah SWT agar terlindung dari fitnah Dajjal. Memang tidak ada yang dapat memperkirakan kapan Dajjal akan datang ke muka bumi. Namun, tanda akan hadirnya ia di tengah-tengah umat manusia bisa diketahui.

 

Saksikan Video Pilihan ini:

2 dari 2 halaman

Kemarau Panjang jadi Pertanda Kedatangan Dajjal

Melansir dari laman islampos.com, salah satu tanda kedatangan Dajjal adalah akan terjadi kemarau panjang. Sebagaimana dikatakan dalam Sunan Ibn Majah, Shahih Ibn Khuzaimah dan Mustadrak al-Hakim diriwayatkan dari Abu Umamah.

Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya menjelang kemunculan Dajjal ada tiga tahun yang sangat berat. Pada tahun-tahun tersebut, manusia dilanda bencana kelaparan. Pada tahun pertama, Allah memerintahkan langit untuk tidak menurunkan sepertiga hujannya, dan memerintahkan bumi untuk tidak menumbuhkan sepertiga tetumbuhannya.

Pada tahun kedua, Allah memerintahkan langit untuk tidak menurunkan dua pertiga hujannya, dan memerintahkan bumi untuk tidak menumbuhkan dua pertiga tetumbuhannya.

Pada tahun ketiga, Allah memerintahkan langit untuk tidak menurunkan semua hujannya. Sehingga tak ada setetes pun air hujan, dan Allah memerintahkan bumi untuk tidak menumbuhkan semua tetumbuhannya. Sehingga tumbuhan hijau tidak tumbuh. Akibatnya, hewan-hewan ternak semuanya binasa dan mati kecuali yang dikehendaki hidup oleh Allah SWT. 

Beliau SAW ditanya, ‘Apa yang membuat manusia hidup pada zaman itu?’ Jawab Beliau, ‘Tahlil, takbir, tahmid. Itu semua mencukupi mereka seperti halnya makanan’.”

Rasulullah SAW memang bukanlah seorang pendusta. Informasi yang Beliau sampaikan akan terbukti benar. Sebab, kebenaran Rasulullah itu datang dari sisi Allah SWT, yang mengetahui segala hal yang gaib di alam semesta ini. Wallahualam.