Liputan6.com, Jakarta - Setan memiliki kemampuan untuk mengikuti dan mempengaruhi pikiran manusia. Ketika ada suatu tempat atau situasi yang diyakini oleh sekelompok manusia sebagai tempat munculnya sesuatu yang menakutkan atau gaib, itu bukan karena tempat tersebut benar-benar memiliki sifat demikian, melainkan karena setan menjelma sesuai dengan keyakinan orang tersebut.
Setan memanfaatkan keyakinan dan ketakutan manusia untuk memperkuat pengaruhnya, sehingga penting bagi setiap individu untuk tetap waspada dan menjaga pikiran tetap terfokus pada Allah dan kebenaran-Nya.
Mengutip sebuah tayangan di kanal YouTube @SahabatBuyaYahyaOfficial, KH Yahya Zainul Ma'arif, yang akrab disapa Buya Yahya, memberikan penjelasan mendalam tentang bagaimana setan bekerja dalam kehidupan manusia.
Advertisement
Buya Yahya mengungkapkan bahwa setan memiliki kemampuan untuk mengikuti jalan pikiran manusia.
Buya Yahya menjelaskan bahwa setan senantiasa mencari celah dalam pikiran manusia untuk menyesatkan mereka. "Setan tu ngikuti jalan pikirannya manusia," ujar Buya Yahya.
Menurutnya, setan tidak hadir dengan bentuk yang nyata, melainkan dengan cara memanipulasi pikiran dan keyakinan manusia.
Selain itu, Buya Yahya juga menyoroti fenomena tempat-tempat yang diyakini angker atau memiliki kekuatan mistis oleh sekelompok manusia.
Baca Juga
Â
Simak Video Pilihan Ini:
Begini Soal Tempat Angker
"Kalau memang ada sebuah tempat yang diyakini oleh sekelompok manusia kok tiba-tiba muncul sesuai dengan keyakinannya itu bukan karena sesuatu itu ada," kata Buya Yahya.
Ia menegaskan bahwa kehadiran setan di tempat-tempat tersebut bukan karena tempat tersebut memang memiliki kekuatan mistis.
Buya Yahya lebih lanjut menjelaskan bahwa setan menjelma sesuai dengan keyakinan manusia. "Itulah setan yang menjelma," tegas Buya Yahya.
Hal ini berarti setan menggunakan keyakinan manusia untuk menciptakan ilusi yang membuat manusia semakin percaya pada hal-hal mistis.
Pernyataan Buya Yahya ini memberikan pemahaman baru bagi masyarakat tentang bagaimana setan bekerja dalam mempengaruhi manusia. Ia mengajak umat untuk selalu waspada terhadap pikiran dan keyakinan yang bisa menjadi celah bagi setan untuk menyesatkan.
Selain itu, Buya Yahya juga menekankan pentingnya keimanan yang kuat sebagai benteng dari godaan setan.
"Keimanan yang kuat adalah kunci untuk melawan godaan setan," kata Buya Yahya. Ia mengajak umat untuk selalu meningkatkan keimanan dan ketakwaan agar terhindar dari pengaruh buruk setan.
Â
Advertisement
Jangan Terpengaruh Hal Mistis
Dalam ceramahnya, Buya Yahya juga memberikan nasihat agar umat tidak mudah terpengaruh oleh cerita-cerita mistis yang belum tentu kebenarannya. "Jangan mudah terpengaruh oleh cerita-cerita mistis," ujar Buya Yahya.
Ia mengingatkan bahwa banyak cerita mistis yang sebenarnya adalah ilusi yang diciptakan oleh setan.
Buya Yahya juga menekankan pentingnya pendidikan agama yang kuat untuk membentengi diri dari pengaruh setan. "Pendidikan agama yang kuat sangat penting," tegas Buya Yahya.
Ia mengajak umat untuk terus belajar dan mendalami ajaran agama agar memiliki pemahaman yang benar tentang setan dan cara melawannya.
Dalam akhir ceramahnya, Buya Yahya mengajak umat untuk selalu berlindung kepada Allah dari godaan setan. "Selalu berlindung kepada Allah dari godaan setan," kata Buya Yahya. Ia mengingatkan bahwa hanya dengan pertolongan Allah, umat bisa terhindar dari tipu daya setan.
Buya Yahya berharap, hal ini bisa memberikan pencerahan bagi umat tentang bagaimana setan bekerja dalam mempengaruhi pikiran manusia. Dengan pemahaman yang benar, umat diharapkan bisa lebih waspada dan tidak mudah terpengaruh oleh godaan setan.
Penulis: Nugroho Purbo/Madrasah Diniyah Miftahul Huda 1 Cingebul