Liputan6.com, Jakarta - KH Yahya Zainul Ma'arif atau Buya Yahya menekankan bahwa banyak orang khususnya perempuan, tidak menyadari bahwa doa yang mereka panjatkan salah.
Misalnya, penggunaan kata-kata atau frasa yang tidak tepat atau tidak sesuai dengan tuntunan syariat bisa mengakibatkan doa tidak efektif.
Mengutip kanal YouTube @AlBahjahTV, Buya Yahya dalam sebuah majelis mengungkapkan keprihatinannya mengenai banyak doa yang dipanjatkan oleh wanita saat ini.
Advertisement
Buya Yahya menilai bahwa doa-doa tersebut sering kali tidak sesuai dengan tuntunan agama dan kebutuhan yang sebenarnya.
Menurut Buya Yahya, salah satu contoh doa yang sering diucapkan oleh wanita adalah, "Ya Allah semoga aku dapat pekerjaan yang gaji tinggi, bisa membantu ibuku, dan keluargaku."
Baca Juga
Â
Simak Video Pilihan Ini:
Sekarang Banyak Wanita Doanya Salah
Meskipun doa seperti ini terdengar baik dan penuh niat positif, Buya Yahya menekankan bahwa ada doa lain yang lebih baik dan sesuai dengan ajaran agama.
"Ya, sebab sekarang banyak wanita doanya salah. Sekolah tinggi doa, ya Allah semoga aku dapat pekerjaan yang gaji tinggi, bisa membantu ibuku, bantu keluargaku. Nah ini, ini doa bagus sih, cuman sama-sama dikabul oleh Allah," jelas Buya Yahya.
Buya Yahya memberikan saran untuk doa yang lebih sesuai dengan harapan dan tuntunan agama.
"Mending doa begini deh, Ya Allah kirimkan kepadaku suami yang bisa memuliakanku, memanjakanku, menyayangiku, mencukupiku. Sampai ini loh, sama-sama dikabul, ngapain doanya salah," ungkapnya.
Ia menambahkan bahwa doa yang lebih fokus pada permintaan akan pasangan hidup yang baik dan memuliakan dapat lebih bermanfaat.
Â
Advertisement
Begini Jika Doanya Sesuai
"Semoga yang masih jomblo, semoga dapat suami yang bisa muliakan sampai gak usah kerja itu doanya," ujar Buya Yahya dengan tegas.
Menurut Buya Yahya, doa yang dipanjatkan dengan niat yang benar dan sesuai dengan tuntunan agama akan lebih mudah diterima oleh Allah.
"Dengan doa yang sesuai, kita bisa mendapatkan apa yang sebenarnya kita butuhkan dalam hidup ini," katanya.
Ia juga mengingatkan bahwa penting untuk menyelaraskan doa dengan ajaran agama dan memikirkan hal-hal yang lebih penting dalam kehidupan, seperti hubungan dengan pasangan hidup dan kesejahteraan spiritual.
Melalui penjelasan ini, Buya Yahya berharap agar masyarakat, terutama wanita, lebih memahami cara yang tepat dalam memanjatkan doa dan memperhatikan aspek-aspek yang lebih penting dalam kehidupan mereka.
Penulis: Nugroho Purbo/Madrasah Diniyah Miftahul Huda 1 Cingebul
Â