Liputan6.com, Jakarta - Tercapai segala hajat dan terkabul setiap doa adalah keinginan muslim pada umumnya. Tidak sedikit umat Islam yang terus berdoa dan berupaya agar keinginannya cepat tercapai, namun semua keinginan itu mudah untuk diraih.
Bagi yang merasa sulit tercapai segala hajat, ada tips dari ulama asal Surakarta Habib Novel Alaydrus agar segala hajatnya cepat terkabul.
Menukil dari YouTube Ubaidillah D. Masdar, Habib Novel mengatakan bahwa secara umum cara cepat terkabulnya hajat adalah dengan membantu mewujudkan hajat orang lain.
Advertisement
Baca Juga
"Kalau pengen umrah dan haji, ikut senang dulu kalau ada orang berangkat haji dan umrah. Kalau ada yang pulang haji, ya ikut senang, sambut, minta doanya," kata Habib Novel, dikutip Senin (2/9/2024).
Menurut Habib Novel, dengan turut berbahagia akan mendorong niat agar semakin sungguh sungguh dalam meraih apa yang diinginkan
Â
Saksikan Video Pilihan Ini:
Berikhtiar Menggapai Keinginan
Selain niat yang sungguh-sungguh, Habib Novel menyarankan untuk menyertakan upaya mewujudkan keinginan tersebut dengan cara menabung atau apa saja yang halal agar dimampukan mencapai hajat tersebut.
"Walaupun dengan (menabung) seribu rupiah, biarin orang mau ngomong apa yang penting kita bersungguh sungguh," ujar Habib Novel Alaydrus.
Habib Novel melanjutkan, jika keinginannya adalah bebas dari utang, maka harus sungguh-sungguh membayar utang dan berupaya melunasinya.
"Tapi kalau nggak ada upaya membayar, maka itu menyalahi aturan Nabi Muhammad SAW. Siapa yang berutang dengan niat melunaskan utangnya, maka Allah yang akan melunaskan utangnya. Siapa berutang tapi dia tidak ada niat untuk melunaskan utangnya, (maka) Allah akan menghancurkan hartanya," kata Habib Novel.
Advertisement
Jika Punya Hajat Ingin Cepat Melunasi Utang
Habib Novel menyebutkan cara lain agar cepat melunasi utang selain berupaya membayar, yakni dengan bersedekah.
"Ada orang yang nanya. Bib katanya kalau ada orang punya utang gak boleh sedekah. Kalau jawaban saya, kalau yang punya utang gak boleh sedekah, maka orang yang punya utang gak boleh makan tiga kali (sehari). Dia makan tiga kali, empat kali, lima kali, dia pergi ke mal jalan-jalan, (tapi) sedekah gak boleh, kan aneh," ujar Habib Novel.
Berdasarkan pendapat Habib Novel, bukan berarti yang punya utang sama sekali tidak boleh bersedekah. Bersedekah justru akan memudahkan melunasi utang-utangnnya.
"Itu ada penjabarannya sendiri. Kalau kamu sedekah seperti biasanya, jadikan itu adalah sarana untuk melunaskan hutang," jelas Habib Novel.
Wallahu a’lam.