Sukses

Kisah Kiai Bikin Rumah dengan Modal Segenggam Pasir dari Gus Dur, Karomah Wali

Seorang kiai diberikan modal segenggam pasir oleh Gus Dur akhirnya bisa membangun rumah megah hingga selesai.

Liputan6.com, Cilacap - KH. Abdurrahman Wahid atau akrab dengan sapaan Gus Dur, dipercaya sebagai salah seorang waliyullah yang hidup di era modern.

Banyak kisah karomah Gus Dur yang diungkap oleh orang-orang dekatnya maupun yang tersebar di berbagai platform digital semisal YouTube.  

Kisah menakjubkan dan unik yang terungkap dari sosok ulama yang merupakan cucu pendiri Jam’iyyah Nahdlatul Ulama (NU) ini ialah seputar seorang kiai yang berhasil membangun rumah megah dengan hanya bermodalkan segenggam pasir dari Gus Dur.

Kisah karomah Gus Dur ini penulis kutip dari tayangan YouTube Riyo Fulana, yang bertajuk '8 Kisah Karomah Gus Dur, Pejumpaan dengan Syekh Abdul Qodir Al Jaelani,' Kamis (03/10/2024).

 

Simak Video Pilihan Ini:

2 dari 3 halaman

Segenggam Pasir dari Gus Dur

Kisah karomah Gus Dur yang memberikan modal segenggam pasir diceritakan oleh Pengasuh Pondok Pesantren Al-Mizan Majalengka, KH. Maman Imanul Haq. Diceritakan bahwa suatu hari Kiai Maman ditanya oleh Gus Dur.

“Kang Maman udah punya rumah apa belum?” tanya Gus Dur.

“Belum Gus, ada juga garasi milik mertua, saya bikin rumah” jawab Kiai Maman.

“Oh, kalau begitu tidak apa-apa,” timpal Gus Dur enteng.

“Nanya, kok malah jawabnya tidak apa-apa,” kata Kang Maman dalam hati.

Satu tahun kemudian, Kiai Maman berkesempatan berziarah dengan Gus Dur ke makam Sunan Gunung Jati, Cirebon. Tiba-tiba di sana Gus Dur pegang tangan Kiai Maman sambil memberi pasir. “Kiai Maman mulai besok bangun rumah ya? Ini pasirnya,” ujar Gus Dur.

Dalam hati Kiai Maman berpikir dan bertanya-tanya kok nyumbang pasir hanya segenggam. Tapi anehnya Gus Dur mengulangi ucapannya itu agar Kiai Maman segera membangun rumah,

“Pokoknya besok mulai saja bangun rumah, berapapun Anda punya uang,” kata Gus Dur kepada Kiai Maman.

3 dari 3 halaman

Dimudahkan oleh Allah

Esoknya dengan modal Rp60 juta, Kiai Maman memberanikan diri untuk mulai membangun rumah. Pada saat membangun rumah itu, betul-betul Allah memudahkan, salah satunya ketika belanja bahan bangunan ke seorang keturunan China, dia ngasih pinjaman.

“Kita ngambil seluruh kebutuhan bahan bangunan hanya karena satu hal dia tahu bahwa saya dekat dengan Gus Dur, kemudahan itu yang membuat rumah saya selesai dibangun,” papar kiai Maman

“Malahan ada beberapa bahan bangunan yang diikhlaskan. Kenapa? karena orang China itu merasa bahwa Gus Dur telah memberikan ruh bagi kehidupan mereka waktu Gus Dur jadi presiden,” sambungnya.

"Ada semacam keterkaitan antara perjuangan Gus Dur terhadap kaum minoritas, dalam hal ini kaum Tionghoa,” paparnya.

Penulis: Khazim Mahrur/Madrasah Diniyah Miftahul Huda 1 Cingebul