Liputan6.com, Jakarta - Salah satu amalan sunnah yang dapat dilaksanakan pada malam hari adalah sholat tahajud. Sholat ini dapat dikerjakan sekurang-kurangnya dua rakaat. Anjuran tentang tentang sholat tahajud terdapat dalam QS. Al-Isra’ ayat 79:
“Dan pada sebahagian malam hari bersembahyang tahajudlah kamu sebagai suatu ibadah tambahan bagimu, mudah-mudahan Tuhan-mu mengangkat kamu ke tempat yang terpuji.”
Namun, ada hal lain yang tak kalah penting untuk diamalkan yaitu doa setelah sholat tahajud. Doa yang dibacakan pada waktu sholat malam ini sangatlah menenangkan.
Advertisement
Baca Juga
Pasalnya, ketika kita menegakkan sholat malam, tak banyak dari mereka yang masih terbangun sehingga kualitas dan kekhusyuan sebuah doa dapat lebih terjamin.
Dari Abu Hurairah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“Rabb kita tabaroka wa ta’ala turun setiap malam ke langit dunia hingga tersisa sepertiga malam terakhir, lalu Dia berkata: ‘Siapa yang berdoa pada-Ku, aku akan memperkenankan doanya. Siapa yang meminta pada-Ku, pasti akan Kuberi. Dan siapa yang meminta ampun pada-Ku, pasti akan Kuampuni’.” (HR. Bukhari no. 6321 dan Muslim no. 758).
Saksikan Video Pilihan ini:
Pentingnya Doa Setelah Tahajud
Berdoa merupakan aktivitas penting yang tak bisa ditinggalkan oleh seorang hamba. Selain itu, doa sendiri adalah senjata terkuat dan terhebat. Sehingga, Allah SWT memerintahkan hambanya untuk terus merapatkan doa, wujud konsekuensi sebagai makhluk ciptaannya.
Masih ingatkah kisah tentang perang Badar? Di masa perang itu, bahkan di masa perang sebelumnya pun umat Islam selalu kekurangan prajurit. Namun, Rasulullah tetap tenang dan mengerahkan seluruh pasukan untuk berdoa meminta pertolongan pada Allah SWT.
Selain itu, kisah tentang kekuatan doa yang tercermin dari Penaklukan Konstantinopel juga patut diteladani. Sebab ikhtiar yang maksimal, serta tak pernah meninggalkan sholat sunnah, maka doa Muhammad Al Fatih sanggup membobol benteng Konstantinopel yang berlapis-lapis.
Kendati demikian, walalupun doa adalah senjata terkuat namun kita tak boleh memilih untuk tidak berusaha atau bahkan hanya berdiam diri. Hal ini adalah konsep yang salah. Sebab, semua kisah heroik tadi, juga berawal dengan berbagai ikhtiar serta dibarengi doa.
Hal ini menjadi sebuah pembelajaran bahwa doa memang harus ada dalam setiap ikhtiar. Bahkan ketika usaha sudah maksimal, maka puncak terakhir yang bisa dilakukan yakni dengan berdoa secara ikhlas.
Advertisement
Bacaan Doa Setelah Sholat Tahajud
Berikut bacaan doa setelah sholat tahajud, dikutip dari laman NU Online:
اَللهُمَّ رَبَّنَا لَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ قَيِّمُ السَّمَوَاتِ وَاْلاَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ. وَلَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ مَلِكُ السَّمَوَاتِ واْلاَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ. وَلَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ نُوْرُ السَّمَوَاتِ وَاْلاَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ. وَلَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ الْحَقُّ وَوَعْدُكَ الْحَقُّ وَلِقَاءُكَ حَقٌّ وَقَوْلُكَ حَقٌّ وَالْجَنَّةُ حَقٌّ وَالنَّارُ حَقٌّ وَالنَّبِيُّوْنَ حَقٌّ وَمُحَمَّدٌ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَقٌّ وَالسَّاعَةُ حَقٌّ. اَللهُمَّ لَكَ اَسْلَمْتُ وَبِكَ اَمَنْتُ وَعَلَيْكَ تَوَكَّلْتُ وَاِلَيْكَ اَنَبْتُ وَبِكَ خَاصَمْتُ وَاِلَيْكَ حَاكَمْتُ فَاغْفِرْلِيْ مَاقَدَّمْتُ وَمَا اَخَّرْتُ وَمَا اَسْرَرْتُ وَمَا اَعْلَنْتُ وَمَا اَنْتَ اَعْلَمُ بِهِ مِنِّيْ. اَنْتَ الْمُقَدِّمُ وَاَنْتَ الْمُؤَخِّرُ لاَاِلَهَ اِلاَّ اَنْتَ. وَلاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ اِلاَّ بِاللهِ
Allâhumma rabbana lakal hamdu. Anta qayyimus samâwâti wal ardhi wa man fî hinna. Wa lakal hamdu anta malikus samâwâti wal ardhi wa man fî hinna. Wa lakal hamdu anta nûrus samâwâti wal ardhi wa man fî hinna. Wa lakal hamdu antal haq. Wa wa‘dukal haq. Wa liqâ’uka haq. Wa qauluka haq. Wal jannatu haq. Wan nâru haq. Wan nabiyyûna haq. Wa Muhammadun shallallâhu alaihi wasallama haq. Was sâ‘atu haq.
Allâhumma laka aslamtu. Wa bika âmantu. Wa alaika tawakkaltu. Wa ilaika anabtu. Wa bika khâshamtu. Wa ilaika hâkamtu. Fagfirlî mâ qaddamtu, wa mâ akhkhartu, wa mâ asrartu, wa mâ a‘lantu, wa mâ anta a‘lamu bihi minnî. Antal muqaddimu wa antal mu’akhkhiru. Lâ ilâha illâ anta. Wa lâ haula, wa lâ quwwata illâ billâh.
Artinya: “Ya Allah, Tuhan kami, segala puji bagi-Mu, Engkau penegak langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau penguasa langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau cahaya langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau Maha Benar. Janji-Mu benar. Pertemuan dengan-Mu kelak itu benar. Firman-Mu benar adanya. Surga itu nyata. Neraka pun demikian. Para nabi itu benar. Demikian pula Nabi Muhammad SAW itu benar. Hari Kiamat itu benar.
Ya Tuhanku, hanya kepada-Mu aku berserah. Hanya kepada-Mu juga aku beriman. Kepada-Mu aku pasrah. Hanya kepada-Mu aku kembali. Karena-Mu aku rela bertikai. Hanya pada-Mu dasar putusanku. Karenanya ampuni dosaku yang telah lalu dan yang terkemudian, dosa yang kusembunyikan dan yang kunyatakan, dan dosa lain yang lebih Kau ketahui ketimbang aku. Engkau Yang Maha Terdahulu dan Engkau Yang Maha Terkemudian. Tiada Tuhan selain Engkau. Tiada daya upaya dan kekuatan selain pertolongan Allah.”
Keutamaan Doa Setelah Tahajud
Berdoa merupakan salah satu sunnah yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW. Selain itu, berdoa setelah sholat tahajud juga dapat menjadikan hati semakin tentram dan nyaman.
Ketenangan dan kenyamanan dekat dengan Allah SWT tentu tak akan bisa tergantikan dengan apa pun. Mengutip dari laman cahayaislam.id, berikut adalah beberapa keutamaan yang didapatkan dengan mengamalkan doa setelah tahajud:
1. Mendapatkan Ridho Allah SWT
Seseorang yang ikhlas dalam berdoa maka ia akan mendapatkan ridho dari Allah. Keridhoan yang didapatkan akan menjadi wasilah memasuki jannah-Nya serta mendapat berkah dalam segala aktivitasnya.
2. Mendapat Kemuliaan di Dunia maupun Akhirat
Salah satu pencapaian terbaik menjadi seorang manusia yakni dengan mendapatkan kemuliaan dari sang Pencipta dan Pengatur Kehidupan. Allah SWT telah menjamin kehidupan hamba-Nya agar senantiasa mendapat kemuliaan baik di dunia maupun di akhirat apabila senantiasa mengamalkan doa selepas melakukan sholat tahajud. Sungguh indah bukan?
Advertisement