Sukses

Obat Anti Mager! Amalkan Doa Ini sebelum Beraktivitas agar Terhindar dari Rasa Malas

Bacaan doa yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW untuk menghilangkan rasa malas agar kembali semangat beraktivitas.

Liputan6.com, Jakarta - Mayoritas para pekerja di Indonesia mendapatkan jatah libur selama 1 hingga 2 hari dalam seminggu. Hari libur biasanya diisi dengan beragam aktivitas misalnya olahraga, travelling, piknik atau hanya sedekar beristirahat dan tiduran di rumah.

Biasanya setelah hari libur ini banyak yang merasa malas dan tidak bersemangat untuk memulai kembali rutinitas kerja. Namun, rasa malas terkadang muncul secara tiba-tiba. 

Rasa malas alias mager yang terus menerus dipupuk akan membuat diri semakin tidak bersyukur apalagi hingga malas dalam beribadah dan berbuat ketaatan. 

Padahal, Nabi SAW telah memberikan tauladan bagi umatnya untuk tidak bermalas-malasan sebab beliau merupakan sosok yang memiliki etos kerja yang tinggi.

Lantas, adakah doa dari Nabi untuk menghilangkan rasa malas agar kembali semangat beraktivitas? Jawabannya ada, berikut bacaan doanya dikutip dari laman NU Online.

 

Saksikan Video Pilihan ini:

2 dari 3 halaman

Doa Agar Terhindar dari Rasa Malas

Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan Imam Bukhari dari Anas bin Malik ra, Rasulullah Saw pernah berdoa memohon perlindungan agar terhindar dari rasa malas. Berikut doanya:

اللَّهُمَّ إِنِّى أَعُوذُ بِكَ مِنَ الْكَسَلِ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنَ الْجُبْنِ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنَ الْهَرَمِ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنَ الْبُخْل

Allâhumma innî a‘ûdzubika minal kasali wa a‘ûdzubika minal jubni wa a‘ûdzubika minal harami wa a’ûdzubika minal bukhli “Ya Allah sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari rasa malas, dan aku berlindung kepada-Mu dari sikap pengecut, dan aku aku berlindung kepada-Mu dari pikun, dan aku berlindung kepada-Mu dari sifat pelit.”

3 dari 3 halaman

2 Keadaan yang Menyebabkan Orang Malas

Selain memohon perlindungan kepada Allah SWT, Rasulullah SAW juga mengingatkan kepada umatnya tentang anugerah yang dapat menyebabkan seseorang menjadi malas, dua anugerah itu yakni keadaan sehat dan waktu luang.

Dalam keadaan sehat, terkadang kita lalai atau bahkan lupa bersyukur bahwa nikmat sehat yang kita terima merupakan anugerah dari Allah SWT, sehingga sudah sepatutnya kita untuk bersyukur salah satunya dengan cara memperbanyak banyak ibadah.

Dalam keadaan waktu luang, terkadang kita juga lupa untuk memanfaatkan waktu luang tersebut diisi dengan kegiatan yang positif dan bermanfaat. Bahkan akan lebih baik lagi jika waktu luang tersebut kita gunakan untuk beribadah.

Semoga dengan senantiasa berdoa kepada Allah SWT, kita dijauhkan dari segala bentuk kemalasan dan kelalaian. Wallahu a’lam