Kisah Karomah KH Achmad Qusyairi Nyaris Tertabrak Kereta Api Listrik, Eh.. Tiba-Tiba Listrik Padam

Liputan6.com, Jakarta - Kisah karomah para ulama selalu menjadi pengingat akan kebesaran Allah. Salah satu cerita luar biasa datang dari KH Achmad Qusyairi, seorang ulama besar yang dikenal sebagai sosok alim dan penuh hikmah.

KH Achmad Qusyairi lahir di Dukuh Sumber Girang, Lasem, pada 17 Februari 1894. Ia dikenal sebagai ulama yang menjadi pembimbing umat dan sumber ilmu bagi masyarakat sekitar. Sosoknya dihormati tidak hanya di Pasuruan, tetapi juga di Banyuwangi.

Dalam sebuah tayangan video di kanal YouTube @karomahislam, kisah menegangkan tentang KH Achmad Qusyairi diceritakan. Suatu hari, ketika ia sedang melakukan perjalanan di Surabaya, terjadi peristiwa yang menggemparkan.

Saat itu, KH Achmad Qusyairi sedang berada dalam mobil yang melintasi rel kereta. Tiba-tiba, mobilnya mogok tepat di tengah rel. Dari kejauhan, terlihat kereta api listrik (KRL) melaju dengan kecepatan tinggi menuju ke arahnya.

Situasi semakin mencekam karena kereta api listrik tersebut tidak dapat dihentikan secara manual. Penumpang lain di mobil panik, tetapi KH Achmad Qusyairi tetap tenang. Dengan khusyuk, ia melantunkan dzikir tertentu, memohon pertolongan kepada Allah.

Keajaiban pun terjadi. Saat kereta api listrik semakin mendekat, tiba-tiba listrik di daerah tersebut padam. Kereta api yang sepenuhnya bergantung pada listrik itu pun berhenti secara otomatis sebelum mencapai mobil KH Achmad Qusyairi.

Simak Video Pilihan Ini:

Distribusi Air Bersih, Jurmat Curhat jadi Jumat Berkah

2 dari 3 halaman

Wali yang Menyembunyikan Kewaliannya

kiai hamid 2 — Kiai Abdul Hamid Pasuruan (Nu Online)

Kejadian ini membuat banyak orang yang menyaksikannya tertegun. Mereka menyadari bahwa karomah ulama seperti KH Achmad Qusyairi adalah bukti nyata kekuasaan Allah yang melindungi hamba-Nya yang saleh.

KH Achmad Qusyairi dikenal sebagai sosok yang rendah hati meski memiliki kelebihan luar biasa. Mbah Hamid Pasuruan, menantunya, pernah menyebut KH Achmad Qusyairi sebagai wali besar yang menyembunyikan kewaliannya dengan kesederhanaan.

Mbah Hamid menuturkan bahwa kedekatan dengan KH Achmad Qusyairi, meski hanya sekadar berkumpul, sudah cukup memberikan ilmu dan keberkahan. Sosoknya seperti pohon rindang yang memberikan buah melimpah bagi siapa saja yang datang kepadanya.

Kisah ini memberikan pelajaran tentang pentingnya tawakal kepada Allah dalam setiap situasi. KH Achmad Qusyairi menunjukkan bahwa kekuatan doa dan zikir mampu mengubah hal yang tampaknya mustahil menjadi kenyataan.

Hikmah lain yang bisa dipetik dari cerita ini adalah pentingnya ketenangan dalam menghadapi cobaan. Ketika orang lain panik, KH Achmad Qusyairi tetap fokus pada Allah, sumber segala pertolongan.

Peristiwa ini juga menjadi pengingat bahwa kekuasaan Allah melampaui segala keterbatasan manusia. Tidak ada yang mustahil bagi-Nya, asalkan hamba-Nya berserah diri dengan penuh keyakinan.

3 dari 3 halaman

Ulama Teladan Sesungguhnya

Kereta Api. — Ilustrasi kereta api. (Foto: Istimewa)

KH Achmad Qusyairi adalah contoh nyata bagaimana seorang ulama menjalani hidup dengan penuh keikhlasan dan tawakal. Karomahnya bukan hanya soal keajaiban, tetapi juga tentang keteladanan dalam bersikap.

Kisah ini menjadi inspirasi bagi umat Islam untuk senantiasa memperkuat hubungan dengan Allah melalui doa dan zikir. Ketika seseorang memiliki kedekatan dengan Allah, segala kesulitan dapat diatasi dengan izin-Nya.

Semoga kita dapat meneladani sifat-sifat mulia KH Achmad Qusyairi, yang tidak hanya menjadi ulama besar, tetapi juga teladan dalam kesederhanaan dan keteguhan iman. Karomahnya adalah pengingat bahwa Allah selalu bersama hamba-Nya yang bertakwa.

Mari jadikan cerita ini sebagai motivasi untuk terus meningkatkan kualitas ibadah dan keikhlasan dalam menjalani kehidupan. Sebab, pertolongan Allah akan selalu datang kepada mereka yang percaya dan berserah diri sepenuhnya kepada-Nya.

Penulis: Nugroho Purbo/Madrasah Diniyah Miftahul Huda 1 Cingebul