Liputan6.com, Jakarta - Tiap manusia tak luput dari kesalahan dan dosa, terkecuali yang di-ma'sum-kan oleh Allah SWT. Karenanya, tiap muslim dianjurkan untuk bertobat atau taubat tiap waktu.
Almarhum walmaghfurlah Syekh Ali Jaber dalam kesempatan ceramah semasa hidupnya pernah menjelaskan amalan dzikir yang bisa menghapus dosa walau seluas samudra. Dzikir ini diamalkan setelah sholat.
Advertisement
Baca Juga
Penjelasan Syekh Ali Jaber soal dzikir penghapus dosa walau seluas samudra ini menjadi artikel terpopuler di kanal Islami Liputan6.com, Rabu (4/12/2024).
Artikel kedua terpopuler yaitu doa orang susah yang lama dikabulkan atau dengan kata lain ditangguhkan karena malaikat merasa aneh, penjelasan Gus Baha.
Sementara, artikel ketiga terpopuler yaitu kisah Mbah Kholil Bangkalan diragukan kewaliannya oleh rekan pondoknya sendiri.
Selengkapnya, mari simak Top 3 Islami.
Simak Video Pilihan Ini:
1. Baca Ini 4 Menit Bisa Diampuni Dosanya meski Lebih Besar dari Laut, Penjelasan Syekh Ali Jaber
Amalan ringan namun penuh berkah menjadi salah satu anjuran dalam Islam. Syekh Ali Jaber, seorang ulama terkemuka, menjelaskan betapa luar biasanya dampak dzikir sederhana dalam kehidupan seorang Muslim.
Dalam sebuah ceramah, ia mengungkapkan keutamaan dzikir Subhanallah wabihamdihi yang dapat menghapus dosa sebanyak apa pun, bahkan jika dosa tersebut sebanding dengan luasnya pulau, bahkan lautan sekalipun.
Ceramah ini disampaikan Syekh Ali Jaber dalam salah satu tayangan video di kanal YouTube @religiislamindonesiachannel. Ia menjelaskan dengan penuh kelembutan, bagaimana seorang Muslim dapat memperoleh pengampunan Allah hanya dengan melafalkan dzikir ini sebanyak 100 kali dalam sehari.
"Barang siapa yang mengucapkan 100 kali Subhanallah wabihamdihi dalam sehari, maka Allah akan mengampuni segala dosanya, walaupun dosanya lebih besar daripada laut," ujar Syekh Ali Jaber.
Ia menekankan betapa sulitnya manusia menghitung luas dan dalamnya lautan dan pulau, apalagi jika harus membandingkannya dengan dosa yang menumpuk sepanjang hidup.
Dalam penjelasannya, Syekh Ali Jaber mengajak umat Muslim untuk merenungkan betapa besar kasih sayang Allah kepada hamba-Nya.
Advertisement
2. Doa Orang Susah Seperti Ini Lama Dikabulkan atau Ditangguhkan, Malaikat Merasa Aneh Kata Gus Baha
Ulama kondang asal Kota yang berjuluk The Cola of Java ini yakni KH. Ahmad Bahauddin Nursalim (Gus Baha) menceritakan guyonan seputar malaikat dan uang.
Menurut ulama kharismatik, di saat orang membutuhkan uang, jangan sampai berdoa yang secara jelas menyebut kata ‘uang’ di dalam doanya. Sebab hal ini membuat malaikat merasa aneh.
“Ya Allah, saya tidak betah miskin, saya tidak betah tidak punya uang,” katanya dikutip dari tayangan YouTube Short @Maharuliz Chanel, Selasa (03/12/2024).
“Bagi malaikat itu aneh, orang tidak punya duit kok nggak siap dan nggak kuat, aku biasa, kata malaikat,” kata Gus Baha berkelakar.
“Ha..ha…ha…,” sahut tawa para jemaah.
3. Kisah Kewalian Mbah Kholil Bangkalan yang Diragukan oleh Teman Pondoknya
Dakwah Islam di Indonesia hingga menyasar pelosok-pelosok negeri tidak lepas dari perjuangan para wali Allah. Salah satu waliyullah yang masyhur di Nusantara adalah Syaikhona Muhammad Kholil bin Abdul Latif atau lebih dikenal Mbah Kholil Bangkalan.
Mbah Kholil merupakan ulama kharismatik yang berasal dari Pulau Madura. Berkat jasanya mengajarkan ilmu agama, banyak santri yang pernah berguru kepadanya menjadi kiai dan ulama yang tersebar di berbagai daerah.
Sejatinya, kewalian Mbah Kholil tidak diragukan lagi. Terlebih kewaliannya sudah diakui oleh pengarang kitab maulid Simthudduror, Habib Ali bin Muhammad bin Husein Al-Habsy.
“Ini adalah seorang waliyullah dari Indonesia,” kata Habib Ali yang mengenalkan Mbah Kholil ketika silaturahmi ke kediamannya, dinukil dari laman Pesantren Syaichona Moch Cholil.
Kendati demikian, ada satu kisah yang meragukan kewalian Mbah Kholil. Adalah teman pondoknya sendiri yang meragukan kewalian ulama asal Bangkalan tersebut. Apa penyebabnya dan bagaimana kisahnya?
Advertisement