Sukses

Tak Perlu Bingung, Ini Dia Perbedaan Oat, Muesli, dan Granola

Oat, muesli, dan granola ketiganya sering dijumpai di supermarket.

Liputan6.com, Semarang Mau beralih ke menu sehat, tapi bingung harus memilih oat, muesli atau granola? Jangan panik dulu, yuk kita kenalan dengan ketiganya.

Oat, muesli, dan granola ketiganya sering dijumpai di supermarket. Tak dipungkiri kalau ketiganya bisa membuat bingung, terutama ketika kita baru memulai untuk mengubah pola makan menjadi lebih sehat. Mana yang sebaiknya dikonsumsi? Oat, muesli, atau granola?

Sebelum memilih mana yang baik dan harus dikonsumsi. Ada baiknya jika kita kenalan dengan oat, muesli, dan granola terlebih dahulu. Mengenal dan mengetahui perbedaan oat, muesli, dan granola bisa membantu menentukan pilihan sesuai dengan selera dan juga kebutuhan tubuh.

Berikut adalah perbedaan oat, muesli, dan granola yang dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber.

 

*** Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Simak Video Pilihan di Bawah Ini

2 dari 4 halaman

Oat

Melansir Harvard School of Public Health, oat atau Avena sativa merupakan jenis biji-bijian sereal dari keluarga tanaman rumput Poaceae. Secara khusus, biji-bijian yang dimaksud mengacu pada biji rumput gandum yang bisa dimakan.

Oat memiliki rasa yang hambar. Jika ingin menambah rasa gurih atau manis, kamu bisa menambahkan madu, susu, yoghurt, sedikit garam atau apapun sesuai dengan selera.

Namun sebelum masuk ke mangkuk saji, tentu saja oat akan diproses di pabrik terlebih dahulu. Ketiga hasil olahan pabrik tersebut akan berpengaruh pada tekstur, bentuk, hingga waktu memasak. Berikut adalah berbagai pilihan oat yang umum ditemukan di supermarket.

Steel cut-oat

Steel cut-oat atau yang sering disebut dengan gandum Irlandia bentuknya terlihat seperti beras. Jenis biji gandum ini diproses dengan dipotong-potong seluruh bagian gandum sehingga wujudnya seperti beras. Biasanya steel cut-out, membutuhkan waktu yang lebih lama saat dimasak.

Rolled oat

Rolled oat diproses dengan cara dikukus hingga sedikit kenyal lalu digerus (rolled) agar bentuknya jadi sedikit pipih dibandingkan steel cut-oat, lalu dipanggang.

Karena sudah melewati proses yang cukup lama dan panjang, rolled oat mengolah rolled out sebelum disajikan tidak akan membutuhkan waktu lama. Oat jenis ini juga menyerap cairan lebih banyak saat diolah tapi bentuknya tidak mudah hancur.

Selain dipanaskan untuk sarapan, rolled oat biasanya digunakan sebagai campuran dalam pembuatan camilan granola, kue-kue kering, muffin, atau direndam dengan susu dan yoghurt semalaman di dalam kulkas.

Oat instan

Oat instan alias oat cepat masak ini mungkin yang paling banyak ditemukan di Indonesia. Jenis ini yang mengalami proses pengolahan pabrik paling banyak sebelum masuk dalam kemasan.

Biasanya, biji gandum dimasak, dikeringkan, lalu digulung dan di tekan hingga bentuknya lebih tipis dari rolled-oat. Karena teksturnya ini, oat cepat masak memiliki tekstur yang paling halus daripada jenis oat lainnya.

Sesuai namanya, oat instan adalah yang paling cepat dan mudah diolah sebelum disajikan.

3 dari 4 halaman

Muesli

Muesli adalah makanan yang berasal dari Swiss sejak akhir 1800. Hingga saat ini muesli merupakan makanan yang terkenal di Eropa dan di Amerika Utara.

Yang membedakan muesli dengan oat adalah campuran. Muesli biasanya terdiri dari rolled oat yang dicampur dengan biji-bijian, kacang-kacangan, dan buah kering. Seperti cranberry, kurma, aprikot, anggur, dan ceri. Namun ada juga modifikasi muesli yang mengganti rolled oat dengan quinoa atau millet.

Muesli dapat dinikmati dengan beberapa cara. Direndam semalaman dengan susu dingin atau cairan lain, seperti jus apel atau jeruk, agar jadi lunak teksturnya seperti bubur. Muesli bisa juga dimasak di atas kompor, yakni direbus dalam air yang mendidih.

4 dari 4 halaman

Granola

Granola berasal dari bahan yang sama dengan muesli, yakni rolled oat, biji-bijian, kacang-kacangan, dan juga buah kering. Semua bahan itu kemudian dipanggang hingga menghasilkan tekstur yang renyah. Selain itu, dibanding oat dan muesli, granola juga biasanya sudah memiliki rasa manis, yang didapat dari proses pengolahannya.

Dalam satu kemasan granola, biasanya rolled oat, biji-bijian, kacang-kacangan, dan juga buah kering akan saling menempel. Selain karena hasil pemanggangan dengan pemanis, granola juga biasanya diolah dengan minyak.

Proses tersebut membuat granola dapat langsung dimakan tanpa perlu mengolahnya di atas api terlebih dahulu. Kamu bisa menikmati sereal dari granola dengan menambahkan susu atau yoghurt dingin, dan menambahkan irisan buah segar.

Setelah mengetahui perbedaan oat, muesli, dan granola, sekarang kamu bisa memilih salah satunya sesuai dengan kebutuhan dan juga selera. Semoga membantu!

Penulis Mega Dwi Anggraeni