Liputan6.com, Semarang - Tak lama lagi, umat muslim akan menyambut bulan suci Ramadhan. Bulan Ramadhan merupakan waktu yang tepat untuk memperbanyak ibadah kepada Allah SWT.
Salah satu kewajiban yang harus dilaksanakan umat muslim di bulan Ramadhan yakni menjalankan puasa. Puasa berlaku bagi umat Islam yang memenuhi syarat, yakni sudah berakal atau baligh, sehat, bukan musafir atau orang yang sedang dalam perjalanan atau jalan jauh, juga wanita yang suci dari haid dan nifas.
Sebelum menjalankan ibadah puasa, umat muslim diwajibkan untuk membaca niat puasa terlebih dahulu. Diketahui bahwa terdapat 2 pandangan berbeda dalam membaca niat untuk puasa Ramadhan.
Advertisement
Waktu Membaca Niat Puasa
Perbedaan tersebut terdapat pada mazhab Syafi’i dan Maliki. Menurut mazhab Syafi’i membaca niat puasa yang tepat yakni pada malam hari atau ketika mulai masuk Magrib sampai menjelang Subuh.
Sementara menurut mazhab Maliki, membaca niat puasa dapat dilakukan sekali saja untuk satu bulan, dan niat tersebut dibacakan di hari pertama berpuasa.
Advertisement
Niat Berpuasa
Berikut niat yang dapat dibaca sebelum menjalankan ibadah puasa.
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ اَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ هذِهِ السَّنَةِ ِللهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ghodin 'an adaa'i fardhi syahri romadhoona hadihis-sanati lillahi ta'aalaa.
Artinya:
Saya niat berpuasa esok hari untuk menunaikan kewajiban di bulan Ramadhan tahun ini, karena Allah Ta'ala.