Sukses

Eril Anak Ridwan Kamil Tak Kunjung Ditemukan, Ini Karakteristik Sungai Aare yang Sulitkan Petugas

Pencarian Emmeril Kahn Mumtadz, seorang warga negara Indonesia yang hilang di Sungai Aare di kota Bern, Swiss, kembali dilakukan

Liputan6.com, Semarang - Pencarian Emmeril Kahn Mumtadz, seorang warga negara Indonesia yang hilang di Sungai Aare di kota Bern, Swiss, kembali dilakukan pada hari keempat pada Minggu (29/5) mulai pukul 09.00 waktu setempat.

Menurut keterangan tertulis Kedutaan Besar RI di Bern yang diterima di Jakarta, Senin, pencarian Eril, anak Ridwan Kamil itu pada pagi hari dilakukan dengan menggunakan kapal dan petugas menggunakan teropong untuk memantau situasi di bawah air.

Dipimpin langsung oleh Kepala Polisi Maritim Bern, pencarian telah mengerucut pada lokasi yang dinilai paling potensial di Sungai Aare, yakni di wilayah Marzili.

“Menurut Polisi Maritim, proses pencarian pada hari ini masih terkendala oleh tingkat kekeruhan air yang bersumber dari partikel lelehan salju,” kata KBRI Bern, dikutip Antara.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

2 dari 2 halaman

Pencarian 4 Hari

Pencarian pada sore difokuskan pada kawasan di antara pintu air Schwellenmaetelli dan Engelhalde dengan menggunakan perahu.

Hingga pukul 19.00 waktu setempat, upaya tersebut belum membuahkan hasil. Pencarian dilanjutkan kembali pada Senin pagi.

KBRI mendapat kabar hilangnya Emmeril, putra Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, di Sungai Aare pada Kamis (26/5) pukul 11:24 waktu setempat.

Upaya pencarian telah berlangsung selama empat hari dan melibatkan tim SAR dari unsur kepolisian, polisi maritim, dan pemadam kebakaran Swiss.