Sukses

Rencana UII Yogyakarta Buka Prodi Baru di Pekanbaru, Ini Alasan Fathul Wahid

Selain PSDKU, UII juga berencana menyediakan kuliah jarak jauh daring utk prodi Teknik Informatika

Liputan6.com, Yogyakarta - Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta berencana membuka program studi di luar kampus utama (PSDKU). Rencananya, Pekanbaru yang berada di Sumatra menjadi sasarannya.

Menurut Rektor UII Fathul Wahid, alasan membuka program studi di luar kampus utama ini untuk mendekatkan UII kepada masyarakat di luar Jawa. Artinya, jika ditempatkan di Pekanbaru, maka calon mahasiswa yang berada di Aceh cukup berkuliah di Pekanbaru.

“Jadi kuliah di UII tidak perlu jauh-jauh ke Yogyakarta,” ujar Fathul Wahid di sela-sela kegiatan media engagement, Sabtu (11/6/2022).

Rencana ini juga didukung dengan persiapan perizinan, selain Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) daerah setempat juga membutuhkan perizinan dari LLDIKTI daerah tujuan.

Rencana ini menjadi bagian dari kebijakan yang akan diterapkannya selama menjabat jadi rektor UII untuk kedua kalinya. Selain alasan humanis ingin mendekatkan UII dengan mahasiswa, ia juga ingin mengulang kisah sukses UII pada 1960-an yang memiliki fakultas di delapan kota di Indonesia.

“Sebelum akhirnya pada 1975 Fakultas Kedokteran UII menjadi UNS dan UII baru memiliki fakultas kedokteran sendiri pada 1999,” ucapnya.

Selain PSDKU, UII juga berencana menyediakan kuliah jarak jauh daring utk prodi Teknik Informatika. Saat ini, perizinan sudah diurus.

Persoalan mahasiswa tidak mampu juga menjadi fokus kerja Fathul Wahid, ia menargetkan pemberian beasiswa untuk 5.000 mahasiswa berprestasi serta 79 kursi gratis untuk kuliah duafa sampai lulus.

“Jangan sampai yang miskin tidak kuliah,” kata Fathul Wahid.

 

Saksikan video pilihan berikut ini: