Sukses

Kejurnas Karate Tosiga Open Akan Digelar Oktober 2022

Dojo Tosiga bekerja sama dengan Kemendikbud Cup Karate Championship akan menggelar Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Tosiga Open 2022. Turnamen karate tingkat nasional ini akan berlangsung selama tiga hari, mulai pada 14-16 Oktober 2022 di Gelanggang Olahraga Ciracas, Jakarta Timur.

Liputan6.com, Semarang - Dojo Tosiga bekerja sama dengan Kemendikbud Cup Karate Championship akan menggelar Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Tosiga Open 2022. Turnamen karate tingkat nasional ini akan berlangsung selama tiga hari, mulai pada 14-16 Oktober 2022 di Gelanggang Olahraga Ciracas, Jakarta Timur.

Ketua pelaksana Hendro Isdianto menerangkan, kejurnas karate ini akan dibagi ke beberapa kategori, mulai dari usia dini, pra pemula, pemula, kadet, junior, hingga senior. Kategori tersebut masuk ke kelas open.

“Kalau kelas festival kita kan sesuai dengan sabuk nanti. Dari sabuk putih sampai sabuk cokelat. Ada tingkatan mulai dari SD, SMP, dan SMA/SMK sesuai sabuknya,” kata Hendro kepada Liputan6.com, Selasa (28/6/2022).

Pada kejurnas ini terdiri dari dua jenis turnamen, yaitu KATA untuk seni dan KUMITE untuk pertandingan. Peserta akan saling berkompetisi untuk bisa meraih juara.

Dojo Tosiga selaku penyelenggara mengundang atlet-atlet karate di bawah Pengurus Besar Federasi Olahraga Karate-do Indonesia (PB FORKI) di seluruh Tanah Air untuk mengikuti kejurnas ini.

“Target peserta kita batasi sampai 2.000 atlet karena masih pandemi Covid-19. Pendaftaran secara online bisa melalui email dojotosiga@gmail.com,” sebut Hendro.

 

Saksikan Video Pilihan Ini:

2 dari 2 halaman

Cari Bibit Unggul

Hendro juga mengungkap tujuan diselenggarakannya kejurnas karate ini. Ia mengatakan, turnamen ini dilaksanakan untuk mencari bibit atlet karate sekaligus mengasah atlet-atlet yang sudah lama vakum karena pandemi Covid-19.

“Atlet yang juara sertifikatnya bisa untuk masuk ke tingkat pendidikan selanjutnya melalui jalur prestasi,” ujarnya.

Dia berharap, turnamen karate tingkat nasional ini bisa menggelorakan kembali olahraga bela diri di tanah air. Lebih dari itu, turnamen ini bisa menciptakan atlet terbaik bangsa.