Liputan6.com, Semarang - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Tjahjo Kumolo meninggal dunia di Rumah Sakit Abdi Waluyo, Menteng, Jakarta, pukul 11.10 WIB, Jumat, setelah menjalani perawatan intensif di rumah sakit tersebut sejak pertengahan Juni 2022.
Baca Juga
Advertisement
Sekretaris Kementerian PANRB Rini Widyantini mengonfirmasi berita duka tersebut.
“Bapak Menteri (Menpan RB) telah dipanggil Allah SWT pada hari ini pukul 11.10 WIB. Kami mohon doa dari Bapak/Ibu dan rekan-rekan sekalian, semoga beliau diterima di sisi-Nya,” ujar Rini dalam keterangan tertulis, di Jakarta, Jumat.
Ia menyampaikan bahwa terkait proses pemakaman Tjahjo Kumolo akan diinfokan lebih lanjut.
Saksikan Video Pilihan Ini:
Keterangan Masinton
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Tjahjo Kumolo tutup usia setelah menjalani perawatan intensif di RS Abdi Waluyo, Menteng, Jakarta, sejak Juni 2022. Kabar dukacita itu dibenarkan oleh politisi PDI Perjuangan Masinton Pasaribu, di Jakarta, Jumat.
"Benar pak Tjahjo meninggal dunia di Rumah Sakit Abdi Waluyo sekitar pukul 11.10 WIB," kata Masinton ketika dikonfirmasi, dikutip Antara.
Menurut dia, mantan Sekjen DPP PDI Perjuangan itu telah menjalani perawatan secara intensif di rumah sakit itu sebelum pelaksanaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PDIP pada 21 Juni 2022 lalu.
"Sebelum pelaksanaan Rakernas PDIP beliau (Tjahjo) sudah dirawat di rumah sakit. Makanya, saat pelaksanaan Rakernas beliau tidak hadir," kata anggota DPR RI ini.
Masinton tidak mengetahui secara pasti penyakit apa yang diderita Tjahjo Kumolo, namun informasi yang diterimanya Tjahjo Kumolo mengalami komplikasi.
"Yang saya dengar beliau sakit komplikasi," katanya seraya mengatakan PDIP berduka cita secara mendalam atas kepergian Tjahjo Kumolo.
Advertisement