Liputan6.com, Jakarta Ratusan penembak profesional dari seluruh Indonesia mendatangi Cirebon. Mereka mengikuti kejuaraan nasional (Kejurnas) tembak reaksi International Practical Shooting Confederation (IPSC) level II.
Kegiatan yang menjadi rangkaian HUT ke - 78 Brimob Polri itu digelar di lapangan tembak Dharma Ksatria Batalyon C Pelopor Mako Brimob Cirebon.
Danyon Satbrimob Detasemen C Polda Jabar, Kompol Apt. Bagus Nurul Amrulloh menyebutkan peserta yang datang dari berbagai daerah seperti Bali, Sumatera Kalimantan Timur hingga Sulawesi.
Advertisement
Baca Juga
"Karena event nya kejuaraan nasional, jadi yang datang itu para penembak Perbakin dari berbagai daerah," ujar Bagus Senin (09/10/2023).
Ditambahkan Bagus, kejurnas ini juga bertujuan untuk melahirkan atlet menembak khususnya di wilayah Cirebon. Oleh karena itu, Agus menilai kegiatan tersebut menjadi tonggak sejarah baru di Cirebon.
Agus mengatakan, biasanya lokasi kejurnas tembak reaksi level II digelar terpusat di Bandung. Namun, ia bangga tahun ini, kejurnas tembak reaksi level II terpusat di Cirebon.
"Kita punya fasilitas layak dan yang pertama di wilayah 3 sebanyak 10 lorong siap melaksanakan kejuaran level II ini," tambah Bagus.
Perwakilan Perempuan
Sementara itu, ketua harian Perbakin Cirebon, Ai Hendra Gunawan mengungkap antusiasme peserta menembak yang baru pertama kali digelar di Cirebon sangat besar. Cirebon, kata dia, adalah lapangan pertama yang bisa menyelanggarakan kejuaran level II ini setelah Bandung.
Ia menyebutkan, ada 8 kategori dalam kejurnas tembak reaksi level II Cirebon tahun ini. Yakni pistol ipsc standar, pistol ipsc open, pistol ipsc production, pistol ipsc production optig, divisi revolver, pistol ipsc classic, dan divisi non-sertifikasi.
"Saya sendiri bangga bisa menyelenggarakan event kejurnas di Cirebon," ujarnya.
Sementara itu, Aurel salah seorang peserta termuda mengaku semakin senang mengikuti event kejurnas ini. Menurutnya, tiap tahun jumlah peserta dari kalangan perempuan semakin banyak.
Ia pun menargetkan akan terus mengikuti kegiatan menembak ini agar bisa naik level ke tingkat yang lebih baik.
"Pernah ikut Kapolri Cup, Kasau Cup mewakili provinsi Jawa Barat," ungkapnya.
Advertisement