Sukses

Cara Polisi di Bondowoso Hilangkan Trauma Anak Usai Vaksin

Upaya menghilangkan trauma ini agar anak-anak tenang, berani dan semangat untuk menjalani vaksinasi.

Liputan6.com, Bondowoso - Anggota Polres Bondowoso, Jawa Timur berupaya menghilangkan trauma bagi anak-anak usia sekolah dasar yang hendak divaksin maupun setelah vaksinasi Covid-19.

Bukan hanya menghibur, polisi dari Polres Bondowoso memangku siswa untuk menenangkannya dan salam tos usai vaksinasi agar para anak semangat dan tidak takut untuk vaksin.

"Upaya menghilangkan trauma ini agar anak-anak tenang, berani dan semangat untuk menjalani vaksinasi," ujar Iptu Martono, Kassubag Watpres Bag SDM Polres Bondowoso ketika melakukan vaksinasi di SD Maesan Bondowoso, Rabu (2/2/2022).

Menurutnya, polisi hadir untuk mendukung suksesnya vaksinasi di Kabupaten Bondowoso, termasuk yang menyasar anak usia 6-11 tahun.

"Ini baru pertama kali tapi akan digelar rutin secara acak di beberapa SD di Kabupaten Bondowoso," ujarnya.

Pantauan di lapangan, terlihat para siswa SDN Maesan antusias dalam vaksinasi ketika polisi datang. Bahkan, ada anak yang minta dipangku sebelum vaksinasi, selesai kita tos satu-satu.

"Anaknya semangat, orang tua juga senang," sebutnya.

Kepala SDN Maesan, Didin Erwiyono menyebut, perlu sosialisasi yang intens kepada orang tua agar anaknya mau vaksinasi. SDN Maesan adalah gabungan dari SDN 1 Maesan, SDN 2 Maesan dan SDN 3 Maesan dengan jumlah siswa seluruhnya sebanyak 600 anak.

Pihaknya berterima kasih atas kehadiran Polri dalam kegiatan vaksinasi tersebut. Diharapkan upaya vaksinasi yang dicanangkan pemerintah bisa berjalan sukses dan sesuai target.

Saksikan juga video pilihan berikut ini: