Sukses

Kabar Terbaru Covid-19 di Probolinggo, Satu Kecamatan Positif

Data Dinkes Kabupaten Probolinggo per 8 Februari 2022, terdapat satu kecamatan di wilayahnya masuk zona merah atau resiko sangat tinggi

Liputan6.com, Jakarta Kasus positif covid-19 di sejumlah wilayah Jawa Timur semakin tinggi. Bahkan, terdapat satu kecamatan yang statusnya positif covid-19 di Probolinggo Jawa Timur.

Data Dinkes Kabupaten Probolinggo per 8 Februari 2022, terdapat satu kecamatan di wilayahnya masuk zona merah atau resiko sangat tinggi dalam penyebaran covid-19.

Juru bicara satgas penanganan covid-19 Kabupaten Probolinggo Jawa Timur Dewi Veronica mengatakan, tambahan kasus harian covid-19 tertinggi disumbangkan oleh Kecamatan Kraksaan.

"Kecamatan Kraksaan bertambah 10 kasus positif baru, sehingga total kasus di kecamatan tersebut mencapai 1.216 kasus," tuturnya, dilansir Antara, Rabu (9/2/2022).

Sementara itu, jumlah positif COVID-19 bertambah 29 kasus sehingga total mencapai 7.306 kasus. Jumlah tersebut terdiri dari 65 kasus aktif yang masih dirawat dan menjalani isolasi, kemudian 6.745 kasus sembuh, dan 496 kasus meninggal dunia.

Kasus harian tertinggi kedua adalah di Kecamatan Pajarakan dan Dringu. Masing-masing secara kumulatif di Pajarakan mencapai 474 kasus dan Dringu mencapai 761 kasus.

Saksikan video pilihan berikut ini

2 dari 2 halaman

Zona Merah

Kasus harian tertinggi ketiga berada di Kecamatan Paiton dan Leces. Kemudian Kecamatan Gending, Krejengan, Pakuniran, Lumbang, Tegalsiwalan, Sumberasih, Banyuanyar, Wonomerto dan Tongas, masing-masing satu kasus.

Dengan adanya tambahan 29 kasus itu, Kecamatan Kraksaan masuk ke dalam zona merah, kemudian lima kecamatan, yakni Sumberasih, Dringu, Gending, Pajarakan dan Paiton masuk dalam zona oranye.

Sedangkan 12 kecamatan masuk zona kuning atau risiko sedang, serta ada enam kecamatan yang masuk dalam zona hijau atau risiko rendah karena tidak ada kasus COVID-19.

"Jumlah perkembangan konfirmasi aktif kecamatan tertinggi di Kabupaten Probolinggo berada di Kecamatan Kraksaan sebanyak 15 kasus, Kecamatan Gending sebanyak sembilan kasus, Kecamatan Dringu sebanyak tujuh kasus serta Kecamatan Paiton, Sumberasih dan Pajarakan, masing-masing enam kasus," katanya.

Untuk tingkat kesembuhan, tercatat ada tambahan satu kasus dan saat ini mencapai 6.745 kasus dari total 7.306 kasus.