Puskesmas di Surabaya Buka 24 Jam Hadapi Lonjakan Covid-19 Omicron

Liputan6.com, Jakarta Pemkot Surabaya memastikan akan menyediakan pelayanan kesehatan 24 jam di sejumlah puskesmas yang tersebar di 31 Kecamatan Kota Surabaya Jawa Timur.

Wakil Wali Kota Surabaya Armuji mengatakan, ada 63 puskesmas yang membuka layanan 24 jam tanpa henti. Puskesmas tersebut juga akan membantu menangani pasien covid-19.

"Sudah siap menjalankan instruksi Wali Kota Surabaya dan untuk menanggulangi gelombang ketiga covid-19," kata Armuji dilansir Antara, Kamis (10/2/2022).

Dia menjelaskan, pelayanan kesehatan 24 jam tanpa henti menyusul adanya lonjakan covid-19 khususnya varian omicron Kota Surabaya. Berdasarkan data yang dihimpun, tercatat total pasien kasus aktif di Surabaya pada Rabu (9/2/2022) sebanyak 2.159 jiwa.

Sehingga kasus positif secara kumulatif sejumlah 75.124 Jiwa dan pasien COVID-19 yang sembuh 994 jiwa dengan total kumulatif angka kesembuhan 70.397 Jiwa.

"Ini juga agar pasien COVID-19 di Surabaya cepat ditangani," katanya.

Untuk memastikan pelayanan puskesmas 24 jam itu, Armuji sempat melakukan inspeksi Ke Puskesmas Banyu Urip. Ia kemudian berkeliling meninjau penerapan Protokol kesehatan dan berinteraksi dengan warga yang hendak berobat.

Dia menyebutkan, di beberapa puskesmas di Surabaya juga terdapat layanan rawat inap. Sehingga diyakini dapat mengatasi kasus covid-19 agar tidak menumpuk di satu tempat.

"Selain menangani pasien COVID-19, saat ini juga gencar vaksinasi di dalam puskesmas maupun di balai-balai RW," ujarnya.