Liputan6.com, Jakarta Pemprov Jawa Timur menyediakan fasilitas bus gratis untuk memfasilitasi warga yang merantau di Jakarta pulang kampung.Â
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengatakan, mudik gratis menggunakan bus yang sudah dicarter Pemprov Jatim tersebut dengan tujuan 15 daerah.
Gubernur Khofifah menjelaskan, adanya mudik bareng dari Jakarta ke Jatim sengaja dibuka lantaran banyak warganya yang merantau di Ibu Kota.
Advertisement
Baca Juga
"Ini sekaligus guna memudahkan para perantau Jatim pulang ke kampung halaman. Semoga bermanfaat dan semoga selamat sampai tujuan," ujarnya dilansir Antara, Minggu (24/4/2202).
Gubernur Khofifah menjelaskan mudik bareng dari Jakarta ke Jatim akan dilaksanakan pada 26 April 2022 dengan titik keberangkatan dari Masjid Agung At-Tin di kawasan Taman Mini.
Program mudik bareng gratis dari Jakarta ke Jatim ini menyediakan 10 bus dengan perkiraan jumlah penumpang yang mengikuti mudik sekitar 400-an orang.
Detail rute tujuan mudik dari Jakarta ke Jatim yang disediakan meliputi rute Jakarta-Pacitan disediakan dua bus, Jakarta-Ponorogo-Magetan-Madiun-Ngawi satu bus, Jakarta-Kertosono-Nganjuk disediakan satu bus, Jakarta-Lamongan-Tuban-Bojonegoro disediakan satu bus.
Kemudian, Jakarta-Tulungagung-Kediri dan Blitar disediakan satu bus. Untuk rute Jakarta-Surabaya-Madura dua bus, rute Jakarta-Malang satu bus, dan Jakarta-Jember-Pasuruan-Probolinggo satu bus.
Saksikan video pilihan berikut ini
Â
Syarat dan Ketentuan
"Bagi warga masyarakat yang mengikuti program mudik bareng dari Jakarta ke Jatim juga dipastikan gratis alias bebas biaya. Syarat utamanya sudah disuntik vaksin booster serta berkas pendukung yang dibutuhkan KTP dan KK," ucapnya.
Menurut gubernur perempuan pertama di Jatim itu, adanya program mudik gratis ini diharapkan dapat mengurangi beban masyarakat, sekaligus mengurangi beban jalan karena volume kendaraan di jalan raya menjadi lebih longgar sehingga mampu mengurangi kemacetan.
Dengan adanya mudik gratis, diharapkan volume kendaraan lebih sedikit sehingga mampu mengurai tingkat kemacetan.
"Semoga program ini dapat dimanfaatkan masyarakat perantau di Jakarta untuk bisa mudik ke kampung halaman dan bertemu keluarga. Dan bagi yang belum vaksin booster bisa segera melengkapi dosis vaksinasinya," kata Khofifah.
Advertisement