Liputan6.com, Pamekasan Dalam upaya memastikan kebutuhan utama masyarakat aman dan tersedia, khusunya menjelang Hari Raya Idul Fitri 1443, Bupati Pamekasan, Badrut Tamam blusukan ke sejumlah pasar tradisional di wilayah setempat, Jumat (29/4)
Blusukan yang dilakukan bupati muda yang akrab disapa Mas Tamam bersama rombongan, di antaranya dilakukan di Pasar 17 Agustus Jl Pintu Gerbang, Kelurahan Bugih, serta Pasar Kolpajung, Jl Ronggosukowati, Kelurahan Kolpajung, Pamekasan.
Sejumlah kebutuhan bahan pokok di chek, seperti ketersediaan minyak goreng, serta berbagai kebutuhan pokok lainnya. Bupati Badrut juga turut menanyakan harga pasaran berbagai kebutuhan bahan pokok.
Advertisement
“Alhamdulillah harga bahan pokok saat ini tidak ada perubahan signifikan, seperti minyak goreng curah harganya Rp 12 ribu per liter, begitu juga jenis premium dibandrol dengan harga Rp 24 ribu per liter. Sedangkan telor dibandrol Rp 24 ribu per kilogram. Artinya harga masih setabil dan barang juga ada,” kata Bupati Badrut Tamam
Baca Juga
, dilansir dari Beritajatim,Sabtu (30/4)
Untuk itu, ia berharap kondisi saat ini tetap stabil hingga lebaran, serta berharap agar kebutuhan pokok masyarakat tetap tersedia seperti biasa. Bahkan sejumlah pedagang mengaku dagangan mereka mengalami peningkatan.
“Dengan kondisi seperti ini, tentunya kami sangat berharap semoga kedepannya pendapatan para pedagang terus meningkat, dan tentunya tetap tidak memberatkan bagi para pembeli. Tidak kalah penting, kebutihan pokok masyarakat tetap tersedia,” harap Mas Tamam.
Seperti diketahui, selama ini Pemkab Pamekasan melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) juga membuka stand Pasar Murah Ramadan, guna memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat di 13 kecamatan berbeda di Pamekasan.
Hal tersebut juga dilakukan sebagai upaya untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat akan kebutuhan bahan pokok, khususnya selama Ramadan 1443 Hijriah hingga menjelang Hari Raya Idulfitri 1443 Hijriah. Bahkan Pasar Murah Ramadan tersebut juga menerapkan road show ke seluruh kecamatan di Pamekasan.
Melalui program tersebut, pihak pemerintah juga membebaskan masyarakat untuk membeli berbagai produk yang dijual tanpa ada syarat tertentu. Sehingga masyarakat dapat memanfaatkan program tersebut dengan harga lebih murah dibanding harga pasaran.
Simak juga video pilihan berikut ini