Liputan6.com, Bojonegoro - Kawasan Kartini Street Food menjadi salah satu tempat favorit warga Bojonegoro, Jawa Timur yang ingin melepas penat sambil menikmati makanan atau minuman.
Pengunjung tidak hanya dari kalangan tua, namun para milenial Bojonegoro juga menyukai kuliner di sini. Para pedagang aneka makanan mulai menggelar dagangannya selepas asar di kawasan Jalan Kartini ini.
Lokasi Kartini Street Food yang strategis di tengah kota berdekatan dengan Taman Lokomotif. Hal ini menjadikan kawasan ini ramai pengunjung di setiap harinya.
Advertisement
Baca Juga
Fathurrohman, salah satu pedagang mi asal Desa Kabunan Kecamatan Balen ini mengaku sejak dipindah di jalan Kartini ini jualannya semakin laris.
"Dulu sebelum disediakan lapak di sini, saya mangkal enggak tentu, kadang mendorong gerobak. Tapi sekarang sudah nyaman, tidak perlu takut lagi ada razia dari petugas," katanya, Senin (25/7/2022).
Ia mengaku selama ini berjualan mulai pukul 17.00 WIB hingga 22.00 WIB. Dalam sehari, ia bisa menghabiskan 7 kilogram bahan mi, dengan omset perharinya rata-rata Rp1,5 juta.
Sentra Kuliner
Fely dan Berlian adalah di antara warga yang datang di Kartini Street Food. Keduanya masih duduk di bangku SMA dan mengaku sering memilih menghabiskan malam minggunya di Kartini Street Food.
"Enak di sini. Di tengah kota. Enggak perlu jauh jauh, menu makanannya juga enak, lengkap. Mau makan atau minum apa saja ada, banyak pilihannya," ucap Fely.
Sementara itu Kepala Bidang (Kabid) Penggelolaan Informasi dan Komunikasi Publik (PIKP) Dinas Kominfo Bojonegoro Nanang Dwi Cahyono menyampaikan, kebijakan Bupati Anna Mu'awanah untuk memberi tempat bagi PKL di Jalan Kartini sangat tepat.
Kini, kawasan tersebut menjadi sentra kuliner warga Bojonegoro. Selain itu, para pedagang merasakan manfaatnya.
Pemkab Bojonegoro terus berupaya dengan melakukan pendekatan baik personal maupun melalui program yang bertujuan untuk mensejahterakan para pelaku UKM dan IKM Bojonegoro.
"Salah satunya adalah para pedagang kaki lima yang ada di kawasan jalan Kartini ini," ia menambahkan.
Advertisement