Liputan6.com, Jakarta - Panglima Kodam (Pangdam) V Brawijaya, Farid Makruf menggelar rapat bersama jajarannya dari seluruh Danrem, Dandim, dan Danramil demi meningkatkan kepedulian dan optimalisasi aset Kodam V Brawijaya di Gedung Bina Yuda, Senin, (28/8/2023).
"Saya ingatkan semua Danrem, Dandim, dan Danramil peduli terhadap aset Kodam V Brawijaya,” ujar Farid dalam rilis Pendam V Brawijaya yang diterima.
Baca Juga
Pangdam meyakini bahwa seluruh jajarannya mempunyai kepedulian yang tinggi terhadap aset-aset Kodam V Brawijaya. Atas dasar itulah, Pangdam berharap pengelolaan aset akan lebih optimal dan dimanfaatkan dengan baik.
Advertisement
Selain itu, Pangdam juga berharap agar dapat memanfaatkan lahan tidur yang belum dikelola secara optimal dan dimanfaatkan dengan baik. Tujuannya adalah sebagai salah satu upaya meningkatkan ketahanan pangan.
"Memanfaatkan lahan tidur Kodam sangat penting terutama dalam memperkuat ketahanan pangan. Salah satunya adalah lahan yang ada di Gunung Yamin," kata Pangdam.
Pangdam menilai, lahan yang berada di Gunung Yamin dapat difungsikan dalam rangka mendukung kebijakan pemerintah terkait ketahanan pangan.
"Dari pada lahannya hanya tidur mendingan dikelola ditanami jagung, kelapa dan berbagai jenis pangan lainnya. Sehingga, lahan itu bisa bermanfaat bagi masyarakat sekitar dan dapat membantu pemerintah dalam meningkatkan ketahanan pangan," terang Pangdam.
Pangdam kembali menegaskan Danrem, Dandim, dan Danramil agar memiliki rasa kepemilikan yang tinggi. Jika hal itu telah tercipta, maka optimalisasinya kebermanfaatannya akan dirasakan masyarakat sekitar.
Dengan adanya upaya Pangdam ini, ketahanan pangan diharapkan akan semakin kuat. Dirinya mengaku optimistis lahan Kodam yang masih tidur bisa memberi kontribusi besar bagi ekonomi dan kesejahteraan masyarakat sekitar.
Sementara itu, Danrem 081/DSJ Kol Inf Sugiono mengaku sudah mulai mengoptimalkan potensi lahan tanah milik TNI AD di Gunung Yamin.
Dirinya berharap optimalisasi lahan tersebut bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang tinggal di sekitar Gunung Yamin.
"Beberapa lokasi milik TNI AD yang ada di Gunung Yamin sudah mulai dimanfaatkan untuk berbagai aktivitas perkebunan. Diharapkan dapat meningkatkan total produksi pangan di daerah ini. Lahannya kami tanami jagung, kelapa, pisang dan berbagai jenis tanaman lainnya," tambah Sugiono.
Sugiono berharap upaya tersebut dapat membantu menjaga ketahanan pangan. Juga berdampak pada ekonomi positif bagi masyarakat sekitar Gunung Yamin.