Kolaborasi, Jurus PPPA Permabudhi Cegah Stunting

Liputan6.com, Jakarta Upaya menurunkan angka stunting terus dilakukan oleh pemerintah. Bahkan, penurunan stunting juga mendapat perhatian sejumlah kalangan.

Salah satunya Peran Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Persatuan Umat Buddha Indonesia (Permabudhi). PPPA Permabudhi menyatakan komitmen untuk mencegah stunting guna mewujudkan Sumber Daya Manusia (SDM) unggul Indonesia 2045.

Salah satu upaya Permabudhi adalah dengan menggelar seminar dan talk show dengan tema perempuan sebagai tiang pendidikan berkualitas kunci cegah stunting di auditorium HM Rasjidi Kementerian Agama RI di Jakarta.

"Tujuan dari seminar ini adalah untuk membantu memberikan edukasi tentang cara mencegah stunting, dengan harapan dapat membantu pemerintah mewujudkan SDM unggul menuju Indonesia Emas 2045," tutur Ketua PPPA Permabudhi, Ritha Helena dalam keterangan tertulis yang diterima liputan6.com di Surabaya, Minggu (28/4/2024).

Menurutnya, untuk dapat menurunkan angka stunting di Indonesia perlu membutuhkan kerjasama dari berbagai pihak. Baik swasta, pemerintah, lembaga masyarakat, organisasi pemerintah, organisasi non pemerintah, komunitas masyarakat dan lain sebagainya.

"Perempuan menjadi kunci dalam pencegahan stunting ini untuk mengetahui asupan gizi yang cukup baik dalam masa kehamilan untuk pertumbuhan janin yang sehat, serta untuk keluarga sehingga memperoleh pendidikan berkualitas bagi anak - anak mereka," katanya.

Ritha juga mengajak kepada para pengurus daerah Permabudhi di 34 provinsi se Indonesia untuk bisa mengadakan bakti sosial dengan bekerjasama dengan Posyandu di masing - masing daerah secara bertahap.

2 dari 2 halaman

Kerjasama Posyandu

Hadir dalam seminar dan talk show ini Ketua DWP Ditjen Bimas Buddha Kemenag RI Ariyati Kartini, Ketua Umum Permabudhi Philip K. Widjaja dan Sekretaris Ditjen Bimas Buddha Kemenag RI Triroso.

Pembicara dalam acara ini adalah Meilani Kumala, Psikolog Denrich Suryadi dan moderator Sandi Kartasasmita.

Dihadiri juga oleh pada pimpinan dan tokoh agama Budha serta para peserta sebanyak +/- 400 orang yang sangat antusias dan memenuhi undangan tersebut secara langsung.

Acara ini juga dimeriahkan oleh Paduan Suara MNSBDI, Kesenian Svara Kolintang Jakarta MNSBDI (Majelis Nichiren Shosu Buddha Dharma Indonesia) dan Kesenian Senandung Emas MNSBI.

Diketahui, sebelum mengadakan seminar dan talk show ini, PPPA Permabudhi pada tanggal 19 April lalu telah mengadakan bakti sosial pembagian paket stunting yang bekerjasama dengan Posyandu di Kelurahan Marunda, Jakarta Utara.