Liputan6.com, Paris Jangan mengaku pecinta fesyen bila tak tahu apa itu Hermes. Hermes adalah salah satu rumah mode eksklusif asal Prancis. Hermes didirikan oleh Thierry hermes pada tahun 1837. Sejak tahun 2010, Artistic Director Hermes adalah desainer Christophe Lemaire.
Dilansir dari Business of Fashion, Selasa (22/7/2014), Christophe kini sudah lepas dari jabatannya di Hermes. Koleksi terakhir Christophe untuk Hermes, yakni koleksi Spring-Summer 2015, akan ditampilkan pada Paris Fashion Week, Oktober 2014. Pengganti Christophe di Hermes adalah Nadege Vanhee-Cybulski yang dulunya bekerja untuk label Celine. Nadege adalah wanita pertama yang menduduki posisi itu.
Baca Juga
Desainer Nina Nugroho Warnai Dunia Seni Indonesia, Kreasikan Batik Pinto Aceh Lewat Tema Peuhaba
Kreativitas Tanpa Batas Sapto Djojokartiko di Koleksi Spring/Summer 2025, Ide Baru Lini Busana Kerja
Busana Pengantin Tengku Natasya Adnan Saat Dinikahi Pangeran Malaysia, Padukan Kain Songket Rancangan Hian Tjen
Christophe mengaku akan fokus pada label miliknya sendiri. “Bekerja untuk Hermes adalah sebuah kesenangan, sebuah pengalaman yang memperkaya diri sebagai manusia maupun dalam hal pekerjaan. Saya bangga dengan apa yang telah dibangun bersama,” ucap Christophe yang sebelum bekerja di Hermes, bekerja di Lacoste sebagai Creative Director.
Advertisement
Sambungnya, “Label saya sendiri sedang berkembang signifikan dan saya sekarang ingin dan perlu mendedikasikan diri sepenuhnya untuk label tersebut”. CEO Hermes, Axel Dumas, mengatakan “Saya sangat berterima kasih pada Christophe untuk sumbangsihnya di Hermes. Di bawah arahannya, Hermes memperbarui estetika desain dan memiliki hasil finansial yang baik”.