Sukses

Warga Jogja Antusias Sambut Festival Kesenian Yogyakarta

26 angkringan ludes diserbu warga dalam acara Festival Kesenian Yogyakarta ke-26.

Liputan6.com, Yogyakarta 26 angkringan yang dibagikan secara gratis kepada pengunjung pawai seni Festival Kesenian Yogyakarta (FKY) ke-26 ludes diserbu warga dalam hitungan menit.

 

Awalnya 26 angkringan ini akan dibagikan usai pukul 18.00 wib di sepanjang Jalan Margo Utomo namun ternyata usai pawai seni, ribuan warga langsung menyerbu angkringan.

 

Memang 26 angkringan ini ikut ambil bagian dalam pawai seni FKY 2014. Salah satu pemilik angkringan Wagiman asal Gunungkidul mengatakan dirinya tidak mengetahui jika angkringan yang dibawanya seharusnya dibagikan setelah pukul 18.00 wib. Karena antusias yang besar, warga langsung menyerbu makanan dalam angkringannya sehingga ia tak kuasa menahan keinginan warga dan makanan yang ia bawa dalam angkringannya langsung ludes dalam hitungan menit.

 

 

Dalam angkringan yang dibawanya ada berbagai menu makanan seperti nasi kucing, sate, daging ayam dan berbagai macam kerupuk.

 

"Nasi kucing, sate telur, sate usus, kepala, cakar ya komplit ludes itu. Habis pawai tadi langsung nyerbu sendiri warga," ujar Wagiman di lokasi Rabu (20/08/2014).

 

Wagiman mengatakan, setiap angkringan membawa menu makanan senilai 800 ribu rupiah. 26 angkringan yang ikut dalam pawai seni FKY 26 ini telah dipesan sejak dua hari lalu. Wagiman pun mengaku senang dengan perhatian panitia FKY kepada dirinya sebagai pengusaha angkringan. "Total ya sampai 800 ribu per angkring," ujarnya.

 

 

Sementara itu Ketua 2 divisi pertunjukan FKY 26, Ari Wulu mengatakan FKY mengundang 26 angkringan untuk warga Jogja dan pengunjung pawai karena angkringan sudah identik dengan suasana di Jogja walaupun aslinya berasal dari Klaten. Oleh karena itu pada pawai seni FJY kali ini angkringan diikutkan dalam pawai lalu di pajang dan nantinya bisa dinikmati masyarakat.

 

Lebih lanjut, Angkringan ini menjadi simbol perekonomian masyarakat Yogya dan panitia mencoba membagi hasil perekonomian kepada masyarakat. Ari menilai warga sangat antusias dengan peserta pawai ini terlihat warga yang mulai menyerbu 26 angkringan di Jalan Margo Utomo.

 

"Angkringan itu kontingen istimewa. Berusaha membagi manfaat ekonomi dan mengkreasikan angkringan bisa jadi apa kan lucu. Tapi yang terhadi saat ini angkringan dikarnavalken (dikarnavalkan). Lalu di display dan dibagikan gratis. Tapi sekarang sudah diserbu dan habis," ujar Ari. (Fathi mahmud/Ars)

 

* Bagi Anda yang ingin mengikuti tes simulasi CAT online, Anda bisa mengaksesnya di Liputan6.com melalui simulasicat.liputan6.com. Selamat mencoba!