Liputan6.com, Jakarta- Terkadang, meski rumah telah ditata seminimalis mungkin—menggunakan cermin untuk memberi efek luas, atau menggunakan cat berwarna terang—tetap saja ruangan terasa sempit. Mungkin Anda melupakan beberapa hal kecil.
Dilansir melalui Rumah.com, berikut adalah ruangan yang seringkali penuh barang dan terasa sempit serta solusinya.
Baca Juga
Kamar Tidur
Advertisement
Penempatan pakaian merupakan salah satu faktor yang membuat ruangan terasa sempit. Jika Anda menempatkan pakaian di sudut ruangan, menggantung di balik pintu, atau memiliki lebih dari satu lemari di kamar, maka sekarang saatnya Anda mulai memilah pakaian.
Pilihlah pakaian yang benar-benar diperlukan di dalam lemari dan pindahkan pakaian lain—yang jarang dipakai—di kamar lain. Secara umum, pakaian yang terpakai sehari-hari hanya 20 persen dari semua pakaian yang Anda dimiliki. Artinya, 80 persen pakaian lain jarang dipakai dan membuat lemari atau kamar terasa sempit.
Dapur
Buatlah lemari khusus di bagian atas lemari dapur untuk menyimpan perlengkapan dapur yang jarang dipakai seperti microwave, mixer, blender, atau pemanggang roti yang kerap kali hanya ‘teronggok’ di sudut dapur.
Gunakan warna cerah agar dapur terasa lebih luas. Selain itu, dapur dengan meja bar bisa juga difungsikan sebagai tempat memasak sekaligus meja makan.
Ruang Tamu dan Ruang Keluarga
Tak jarang furnitur di ruang tamu atau ruang keluarga hanya menjadi barang pajangan, tanpa pernah digunakan. Jika ruangan terasa sempit, tak ada salahnya Anda memindahkannya ke gudang atau menyumbangkannya.
Pilah barang yang hendak dipajang di ruang tamu dan ruang keluarga dan simpan barang yang tidak terlalu perlu untuk dipajang. Anda juga bisa mengganti memorabilia yang dipajang secara berkala.