Sukses

Garuda Indonesia Buka Rute Reguler Nonstop Beijing-Denpasar

Garuda Indonesia buka rute reguler nonstop Beijing-Denpasar guna tingkatkan angka pariwisata ke Bali

Liputan6.com, Jakarta Seiring meningkatnya jumlah wisatawan asal Tiongkok yang berplesir ke Bali, maskapai penerbangan nasional Garuda Indonesia membuka penerbangan reguler nonstop Beijing-Denpasar pergi-pulang (pp).

Seperti yang dilansir dari Indonesia.Travel, Rabu (14/1/2015), pembukaan jalur penerbangan tersebut telah berlangsung pada 12 Januari 2015 untuk Denpasar-Beijing. Sedangkan untuk jalur Beijing-Denpasar sendiri berlangsung dari tanggal 13 Januari 2015. Rute Denpasar ke Beijing sendiri merupakan penerbangan direct atau tidak melakukan transit.

Penerbangan akan dioperasikan sebanyak tiga kali dalam sepekan dengan pesawat Airbus A330. Garuda bakal melayani penerbangan nonstop Beijing-Denpasar (pp) tiga kali dalam sepekan. Sedangkan penerbangan Beijing-Jakarta (pp) normal tetap empat kali satu pekan. Penerbangan Denpasar-Beijing akan dilayani setiap hari Selasa, Kamis, dan Sabtu di setiap minggunya.

Penerbangan ke Beijing, Tiongkok dari Denpasar dilakukan pada malam hari pukul 21.45 WITA dan tiba di Beijing pukul 05.00 waktu setempat. Sementara dari Beijing ke Denpasar pada pukul 06.30 dan tiba di Denpasar pukul 13.00 WITA.

2 dari 3 halaman

Meningkatkan Angka Wisatawan Tiongkok ke Bali

Selama ini warga Tiongkok setiap tahun yang melakukan perjalanan wisata ke berbagai negara di dunia mencapai 100 juta orang. Sementara yang berkunjung ke Indonesia hanya sekitar 800 ribu orang dan sebagian besar ke Bali. Oleh karena itu, rute baru ini sebagai upaya menarik dan mempermudah perjalanan wisatawan Tiongkok ke Bali.

Direktur Utama Garuda Indonesia,  Arif Wibowo dalam keterangan pers akhir tahun menjelaskan bahwa Garuda Indonesia saat ini telah terbang ke Beijing dari Jakarta. Selain Beijing juga terbang ke Shanghai dan Guangzhou baik dari Jakarta maupun Denpasar. Arif yakin, adanya penerbangan langsung Denpasar-Beijing (pp) akan meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan Tiongkok ke Indonesia, khususnya ke Bali.

“Kami yakin wisatawan Tiongkok  yang ke Bali akan meningkat,” ujar Arif belum lama ini.

Rute baru dari Denpasar menuju Beijing merupakan bagian kedua setelah rute dari Jakarta. Hal ini untuk mendukung pangsa pasar turis Tiongkok ke Indonesia tengah membludak.

3 dari 3 halaman

Denpasar Wadah Terbesar Turisme

Sebelumnya, Garuda Indonesia sudah terbang ketiga kota di Tiongkok, yakni Guangzhou, Shanghai dan Beijing. Adapun rute dari Denpasar tersebut adalah untuk memperkuatnya karena Denpasar merupakan wadah terbesar turis asing untuk berlibur. Selama ini rute ke Jakarta adalah bisnisnya, sementara Denpasar dari sisi turisnya.

Selain itu, dari Bali Garuda juga bisa mengarahkan turis Tiongkok untuk mengunjungi destinasi lain di sekitar Bali seperti Lombok dan Manado. Selain penerbangan reguler nonstop, Garuda membuka layanan sewa untuk penerbangan ke Bali dan Manado dari sejumlah kota di China, semisal, Chengdu, Chongqin, Ningbo dan Kunming. Layanan sewa itu bakal dibuka pada liburan Tahun Baru China 2015, menggunakan Boeing 747-400.

Garuda Indonesia akan memaksimalkan sumber daya dari penyesuaian tersebut untuk menfokuskan pengembangan rute di sejumlah kota di Tiongkok yaitu Chengdu, Chong Qin, Ningbo, Kunming, Jinan, Harbin, Shenyang dengan mengembangkan penerbangan carter serta membuka rute Chengzhou ke Danpasar dan Manado pada bulan Februari dan Juli 2015.

Arif Wibowo menambahkan pula bahwa Garuda Indonesia saat ini belum memiliki kerjasama code share dengan maskapai Tiongkok demi memperluas jaringan penerbangan di sana meski Garuda sudah ada dalam anggota Skyteam dan maskapai Tiongkok, China Southern Air dan China Airline juga ada di Skyteam.  Berikutnya akan dilihat kemungkinan kerjasama code share  dengan dua maskapai tersebut,” jelas Arif.