Liputan6.com, Jakarta Himbauan untuk `hindari gula, garam, dan lemak` mungkin sudah sering didengar. Gula bisa dihindari dengan mengurangi konsumsi makanan manis, sedangkan garam dapat dihindari dengan mengurangi makanan asin dan gurih. Namun bagaimana dengan lemak?
Lemak salah satunya berasal dari minyak. Penggunaan minyak secara berlebihan memang sangat tidak baik karena kandungan lemak. Sayangnya, kebanyakan orang Indonesia sering tidak sadar dengan kadar minyak di dalam makanan mereka. Pada gorengan misalnya, salah satu makanan terfavorit orang Indonesia.
Baca Juga
Namun, ketika semua berada pada porsi yang tepat. Beberapa pilihan minyak alternatif untuk menggoreng juga cukup baik bagi kesehatan, tentu dengan catatan cara pemakaian yang benar.
Advertisement
Lantas apa sajakah minyak yang lebih sehat dan bagaimana cara pemakaiannya? Berikut ulasan seperti yang dilansir dari laman PureWow, Sabtu (6/6/2015). (Auf/Ibo)
Minyak Zaitun
1. Minyak Zaitun
Ingin menurunkan risiko penyakit jantung, stroke, dan kanker? Minyak zaitun jawabannya. Rasa ringan yang dimiliki minyak zaitun, membuatnya cocok untuk menjadi pengganti mentega saat memanggang dan tampilan bagian terluar yang dipanggang pun akan terlihat menarik untuk disantap.
Advertisement
Minyak Wijen
2. Minyak Wijen
Meskipun kandungan lemak dan kalorinya cenderung sama dengan minyak zaitun, tetapi minyak wijen memiliki tekstur yang lebih kental, yang cocok untuk hidangan tumis atau masakan ala masyarakat Asia.
Minyak Kelapa
3. Minyak Kelapa
Minyak yang berasal dari daerah tropis ini memiliki aroma yang sangat bagus dan kaya akan lemak sehat. Selain itu, minyak kelapa mengandung asam laurat yang dikenal sebagai senyawa yang dapat membantu membunuh bakteri penyebab infeksi.
Advertisement