5 Mitos yang Harus Anda Perhatikan Saat Berkunjung ke Italia

Liputan6.com, Jakarta Italia menjadi salah satu tujuan wisata di Eropa yang banyak dikunjungi oleh wisatawan dunia. Selain keindahan alamnya, suasana kota yang khas turut memanjakan Anda yang berlibur ke negeri pizza ini. Namun jika Anda ingin berkunjung ke Italia dalam waktu dekat, perhatikan beberapa mitos yang sering terdengar. Mitos ini dapat Anda jadikan panduan ketika berlibur dan berkeliling Italia. Dilansir dari USAtoday, Kamis (2/7/2015), berikut 5 mitos tentang Italia yang harus dicermati wisatawan.

1. Hindari Mengunjungi Tujuan Wisata Utama

Mitos ini pada dasarnya beralasan, Anda dianjurkan untuk mengunjungi tempat wisata lainnya sebelum bertandang ke tempat wisata utama seperti Colosseum, Santo Petrus, dan Pantheon. Hal ini untuk menghidari Anda dari situasi yang ramai tidak terkendali di tempat-tempat wisata tersebut. Jadi pintar-pintarlah dalam berwisata.

2. Wanita Tidak Boleh Keluar Sendirian

Mitos ini bukan berarti Italia sebagai negara yang rentan dengan kejahatan. Wanita yang berjalan sendirian di Italia biasanya akan menarik perhatian laki-laki di sana. Mereka akan mengikuti dan menyampaikan pujian dan melemparkan senyuman, Anda hanya harus membalas dengan sopan. Namun, bagi Anda yang risih dengan hal ini, disarankan untuk membawa serta teman lelaki Anda ketika akan berjalan ke luar penginapan.

3. Pencopet Tersebar di Seluruh Kota

Pencopet yang selalu ada di mana-mana bukan hanya permasalahan di Italia saja. Negara besar mana yang tidak ada pencopetnya. Dengan adanya mitos ini dapat memberikan kesadaran kepada Anda agar waspada dan lebih memperhatikan barang bawaan Anda. Meskipun tengah menikmati indahnya Italia, bukan berarti Anda melupakan keselamatan pribadi.

4. Sulit untuk Diet, Karena Anda Harus Memesan Makanan Lengkap

Italia terkenal dengan kulinernya, hal ini membuat Anda yang berkunjung harus mengikuti tradisi makan di negara ini. Setiap kali makan di restoran manapun Anda harus memesan menu lengkap, mulai dari makanan pembuka, makanan utama hingga makanan penutup. Bahan makanannya juga bervariasi, mulai dari daging, gandum, hingga sayur-sayuran. Melihat hal ini, Anda yang sedang dalam program diet dijamin tidak akan bisa menahan rasa lapar.

5. Rasa Pizza Terbaik Ada di Italia

Ini mitos yang sudah mendapatkan pembenaran dari banyak wisatawan yang berkunjung ke sana. Sebagai negara asal makanan berbahan dasar roti yang terkenal seantero dunia ini, Anda tidak akan kecewa ketika menikmati pizza langsung di Italia. Bentuk dari pizza di sini juga normal, tidak seperti di beberapa negara lain yang mencoba menginovasi menjadi lebih besar atau menggunakan banyak toping. Namun, di Itali sendiri pizza disajikan dalam bentuk yang normal dan dengan toping yang tidak lebih dari tiga jenis. Sederhana namun 'Numero Uno' rasanya. (Mit/Ibo)