Liputan6.com, Lombok Setelah digelar sebulan, sejak 16 Agustus 2015 lalu, acara tahunan Bulan Budaya Lombok-Sumbawa (BBLS) ditutup dengan meriah dan manis, di Pantai Senggigi, Lombok, Nusa Tenggara Barat, semalam (17/9/2015). Berbagai tarian dan nyanyian khas Lombok dikemas apik dan menyedot perhatian wisatawan lokal dan asing yang bersantai di pantai.
Mereka tak bergeming hingga akhir acara dengan mengabadikan lewat video dan foto. Seperti wisatawan asal Belgia, Thomas (23 tahun) yang mengaku terpukau dengan nyanyian dan tarian meski tidak mengerti bahasa Indonesia.
"Acara ini sungguh mengagumkan. Saya tidak pernah melihat acara seperti ini sebelumnya. Keren," puji Thomas saat berbincang dengan Liputan6.com, Rabu malam (16/9/2015).
Advertisement
Dalam kesempatan yang sama, Wakil Gubernur NTB, Mohamad Amin berharap agar misi BBLS bisa terealisasi. Yakni melestarikan seni budaya dan pariwisata yang ada di bumi NTB dan Indonesia tidak hilang ditelan masa.
"Seni budaya merupakan filter agar tidak kehilangan identitas diri. dan BBLS ini merupakan wujud nyata untuk melestarikan nilai budaya kita," kata Amin saat memberikan sambutan.
Selain menyuguhkan tarian dan nyanyian khas daerah, penutupan BBLS juga ditutup pemberian penghargaan dan piagam kepada peserta Puteri Pariwisata NTB, para seniman dan budayawan NTB.