Liputan6.com, Jakarta Banyak orang yang mendambakan bisa kuliah di luar negeri, namun tak jarang pula keinginan tersebut terbentur dengan keterbatasan biaya. Namun demikian minimnya biaya tidak lantas memutuskan asa untuk bisa kuliah di luar negeri. Dengan sedikit persiapan matang dan penggunaan strategi yang tepat, tiap orang punya kesempatan yang sama untuk bisa mendapatkan beasiswa kuliah di luar negeri.
Memang mendapatkan beasiswa tidaklah mudah, karena beasiswa hanya bisa didapat oleh mereka yang mau berusaha. Bahkan banyak orang yang gagal meski baru tahap seleksi dokumen. Nah, sebelum Anda memutuskan untuk ikut menjadi peserta beasiswa luar negeri, ada baiknya Anda perhatikan hal-hal berikut ini.
Baca Juga
Ketahui Kemampuan Bahasa Inggris Anda
Jika bahasa Inggris Anda kurang, Anda perlu mengambil program kursus singkat untuk meningkatkan kemampuan bahasa Inggris. Jika tidak ada masalah dengan bahasa Inggris, langsung saja tes TOEFL. Hampir semua beasiswa ke luar negeri membutuhkan nilai TOEFL lebih dari 550.
Advertisement
Apakah Anda Cukup ‘Berkemampuan’ untuk Mendapatkan Beasiswa?
Tingkat kemampuan akademis Anda bisa dilihat dari IPK. Kalau IPK Anda berada pada angka 3, berarti peluang untuk mendapatkan beasiswa cukup besar. Karena kebanyakan pencari beasiswa menjadikan IPK sebagai salah satu pertimbangan. Bagi IPK yang kurang dari 3, atau minimal 2.75 jangan pesimis, peluang Anda masih ada jika nilai TOEFL Anda besar atau CV Anda bagus.
Sebaiknya Anda Memiliki Pengalaman Berorganisasi
Pengalaman Berorganisasi bagi beberapa kalangan yang memberikan beasiswa kerap dijadikan salah satu acuan. Oleh karenanya pengalaman berorganisasi menjadi sangat penting bagi Anda. Pengalaman organisasi tidak melulu di lingkungan sekolah, dalam lingkup masyarakat pengalaman berorganisasi juga sangay penting.
Tentukan Kampus Pilihan
Anda perlu mencari kampus pilihan sebelum memutuskan untuk mencari beasiswa. Selain itu, jangan lupa untuk menyesuaikan kampus pilihan Anda dengan jurusan yang Anda impikan.
Siapkan CV dengan Format Sistematis
CV ibarat proposal mengenai diri Anda. buatlah CV yang sistematis tanpa harus berbohong. CV yang baik mempunyai peran penting dalam tingkat seleksi dokumen.
Siapkan Statement of Purpose (SOP)
Siapkan pernyataan mengapa Anda layak mendapatkan beasiswa luar negeri. Hal ini biasanya ditanyakan secara spontan oleh pihak penyedia beasiswa. Pernyataan harus jelas dan fokus, tanpa perlu berlebihan.