Liputan6.com, Jakarta Membina hubungan yang awet dengan pasangan memang butuh perjuangan. Karena itu, Anda juga perlu tahu hal-hal yang berpotensi membuat sebuah hubungan kandas di tengah jalan.
Sebuah survei psikologi di Australia mengungkap, setidaknya ada 17 hal yang menjadi penyebab utama kandasnya sebuah hubungan. Survei ini melibatkan 5.500 lajang, baik pria dan wanita, yang berusia antara 21 hingga 76 tahun.
Baca Juga
Seperti dikutip Dailymail, Jumat (6/11/2015), berikut ini 17 hal yang berpotensi merusak hubungan asmara Anda.
Advertisement
1. Penampilan yang tidak bersih (67 persen secara keseluruhan, 63 persen pria dan 71 persen wanita).
2. Malas (66 persen secara keseluruhan, 60 persen pria dan 72 persen wanita).
3. Terlalu menuntut (63 persen secara keseluruhan, 57 persen pria dan 69 persen wanita).
4. Kurang berselera humor (54 persen secara keseluruhan, 50 persen pria dan 58 persen wanita).
5. Berada terlalu jauh dengan waktu tempuh minimal 3 jam (49 persen secara keseluruhan, 51 persen pria dan 47 persen wanita).
6. Seks yang buruk (47 persen secara keseluruhan, 44 persen pria dan 50 persen wanita).
7. Tidak percaya diri (40 persen secara keseluruhan, 33 persen pria dan 47 persen wanita).
8. Terlalu banyak menonton TV dan bermain video game (33 persen secara keseluruhan, 25 persen pria dan 41 persen wanita).
9. Kurang gairah seks (33 persen secara keseluruhan, 39 persen pria dan 27 persen wanita).
10. Keras kepala (33 persen secara keseluruhan, 32 persen pria dan 34 persen wanita).
11. Terlalu banyak bicara (23 persen secara keseluruhan, 26 persen pria dan 20 persen wanita).
12. Terlalu pendiam (14 persen secara keseluruhan, 11 persen pria dan 17 persen wanita).
13. Terlalu terus terang (14 persen secara keseluruhan, 11 persen pria dan 17 persen wanita).
14. Tidak ingin memiliki anak (14 persen secara keseluruhan, 13 persen pria dan 15 persen wanita).
15. Memiliki anak (13 persen secara keseluruhan, 14 persen pria dan 12 persen wanita).
16. Terlalu atletis (9 persen secara keseluruhan, 7 persen pria dan 10 persen wanita).
17. Tidak atletis (6 persen secara keseluruhan, 7 persen pria dan 6 persen wanita).
(Uno/Ibo)