Liputan6.com, Jakarta Bra mungkin salah satu atribut yang berukuran kecil, tetapi berdampak besar. Bra dapat melindungi dan menopang payudara. Namun karena fungsinya yang besar, banyak pula mitos seputar benda ini.
Selayaknya mitos, seharusnya Anda tidak mempercayainya. Namun, karena sudah telanjur menyebar dan mengakar, terkadang Anda tidak mengetahui bahwa hal yang selama ini Anda percaya hanyalah mitos belaka. Berikut lima mitos terbesar soal bra yang Anda perlu tahu, seperti dikutip dari Huffington Post, Senin (22/2/2016).
Baca Juga
Baca Juga
1. Bra menyebabkan kanker payudara
Sebuah buku yang dipublikasi pada 2005 menunjukkan adanya kaitan antara penggunaan bra dan kanker payudara. Namun, hal ini disanggah oleh peneliti baru-baru ini. Faktor yang lebih mempengaruhi kanker payudara adalah gaya hidup. Bra tidak termasuk di antaranya.
Advertisement
2. Bra mencegah payudara kendur
Kendurnya payudara tidak dipengaruhi oleh pemakaian bra. Sebab kekenduran payudara dipengaruhi oleh banyak faktor seperti ukuran payudara dan kekencangan kulit. Pakaian itu tidak akan membantu mengencangkan payudara Anda, kecuali menjaga payudara tidak turun saat Anda memakai bra.
Ukuran payudara
3. Bra membuat payudara kendur
Meski tidak membuat payudara kencang, bra juga tidak membuat payudara cepat kendur. Studi menunjukkan demikian. Namun ada pula studi lainnya yang menunjukkan payudara bisa lebih besar bila terbiasa tidak memakai bra. Jika Anda nyaman, maka lakukanlah.
4. Delapan dari 10 wanita memakai bra dengan ukuran yang salah
Belum ada penelitian yang membuktikan hal ini. Ukuran payudara berubah hampir setiap hari. Sehingga mungkin Anda bisa memakai bra dengan ukuran payudara yang salah beberapa hari dalam sebulan.
5. Bra sangat tidak nyaman, penciptanya pasti pria
Banyak wanita yang mungkin tidak nyaman saat memakai bra. Mereka pun berpikir pencipta bra pasti pria yang tidak harus memakai benda yang menyiksa tersebut. Padahal ini tidak benar, lebih dari 50 persen pencipta bra adalah perempuan.
Advertisement