Sukses

7 Wanita Hebat di Balik Para Seniman Sukses Dunia

Menyambut Hari Wanita Internasional 8 Maret 2016, berikut daftar wanita hebat di balik para seniman sukses dunia.

Liputan6.com, Jakarta Sebuah pepatah mengatakan di balik pria sukses ada wanita hebat yang selalu setia mendukungnya. Memperingati Hari Wanita Internasional yang jatuh pada 8 Maret 2016 ini, tak ada salahnya untuk mengetahui wanita-wanita hebat itu.

Mereka adalah istri para tokoh seniman dunia yang telah dikenal selalu ada di balik kesuksesan suami mereka. Mereka selalu mendukung dan membantu suami mereka mengambil keputusan-keputusan hebat hingga mencapai kesuksesan. Dilansir dari Bright Side, Selasa (7/3/2016), inilah wanita-wanita hebat itu.

1. Mercedes Barcha Pardo

Wanita-wanita di balik pria sukses di dunia. Sumber: BrightSide
Novelis Gabriel Garcia Marquez bertemu calon istrinya, Mercedes Barcha Pardo, sejak usia 13. Di usia yang sangat muda itu pula ia berani melamar Mercedes. Meski menjawab iya, Mercedes ingin menyelesaikan sekolahnya dulu. Mereka pun menikah 13 tahun kemudian.

Selama proses penggarapan novel berjudul One Hunderd Years of Solitute, keluarga Gabi bangkrut. Namun, istrinya tetap mendukungnya untuk menyelesaikan novelnya. Ketika bukunya selesai, Gabi tak punya uang untuk mengirimkannya kepada editor. Mercedes pun menjual hairdryer dan peralatan masaknya demi Gabi. Nyatanya, perjuangan mereka tak sia-sia karena karya Gabi diakui dunia dan ia juga mendapat Hadiah Nobel karenanya.

2. Yoko Ono

Wanita-wanita di balik pria sukses di dunia. Sumber: BrightSide
Banyak fans The Beatles yang menyalahkan Yoko untuk perpecahan band. Padahal ketidakcocokan di antara para personel sudah bisa dirasakan sebelum sang vokalis John Lennon bertemu dengan Yoko.

Yoko memberikan dimensi kreativitas yang berbeda untuk John, seperti melukis, sastra, dan penampilan ekstravaganza. Berkat Yoko pula, John Lennon mengeluarkan lagu "Imagine" yang sangat terkenal itu.

2 dari 3 halaman

Wanita-wanita hebat

3. Giulietta Masina

Wanita-wanita di balik pria sukses di dunia. Sumber: BrightSide
Pernikahan antara Federico Fellini dan Giulietta Masina bertahan selama 50 tahun satu hari. Federico memilih untuk hidup bebas, tetapi Giulietta tetap setia kepadanya. Rintangan seperti itu tidak membuat keduanya tidak bisa bahagia. Mereka tidak terpisahkan.

Saat mereka terpisah, Federico menanyakan segala detail pekerjaannya kepada istrinya. Giulietta pun rela meninggalkan karier beraktingnya demi suaminya tercinta.

4. Sophia Tolstoy

Wanita-wanita di balik pria sukses di dunia. Sumber: BrightSide
Salah satu novelis Rusia paling terkenal, Leo Tolstoy, hanya memiliki satu wanita yang dicintainya lebih dari setengah abad Sophia Tolstoy. Tak hanya sebagai istri, Sophia pun membantu kerja suaminya sebagai editor. Setelah suaminya wafat ia pun menjadi penjaga warisan karya suaminya.

5. Oona O'Neill

Wanita-wanita di balik pria sukses di dunia. Sumber: BrightSide
Usia Oona O'Neill dan suaminya, Charlie Chaplin, terpaut 37 tahun. Namun, ia berpendapat bahwa Charlie bisa membuatnya lebih dewasa dan sebaliknya, ia membuat suaminya lebih muda. Mereka menikah selama 34 tahun dan dikaruniai lima anak perempuan dan tiga anak laki-laki. Oona rella meninggalkan dunia akting demi menjadi istri dan ibu yang baik untuk keluarga.

3 dari 3 halaman

Wanita-wanita hebat

6. Clementine Churcill

Wanita-wanita di balik pria sukses di dunia. Sumber: BrightSide
Perdana menteri dan politikus berkharisma Sir Winston Churcill bisa terlihat seperti orang dewasa biasa saat bertemu Clementine. Ia adalah wanita dewasa, mandiri, dan tidak ingin berada di balik bayangan suaminya. Namun dengan formulasi yang tepat, pasangan ini saling menguatkan hingga pernikahan mereka bertahan hingga 57 tahun.

7. Gala

Wanita-wanita di balik pria sukses di dunia. Sumber: BrightSide
Gala memiliki nama asli Elena Diakonov, sebuah nama lazim di Rusia. Ia bertemu seniman Spanyol Salvador Dali yang saat itu sedang terpuruk. Dengan bantuan Elana perlahan Dali bangkit dari keterpurukan. Segala karya Dali kemudian ditulis sebagai hasil karya Gala-Salvador Dali. Ia mencintai Gala lebih dari apa pun.