Liputan6.com, Jakarta Daripada Curcol alias curhat colongan ke sembarang orang, mending curhat ke tempat yang tepat bersama Motivator Cinta Feri Purwo. Cinta itu luas, enggak harus melulu soal cinta antar pasangan. Anda bisa bercerita tentang keluarga, karier, finansial, dan tentunya problem cinta dengan pasangan. Kirim cerita Anda dengan mengisi formulir di sini. Jangan biarkan galau Anda berkepanjangan tanpa solusi!
Pertanyaan
Halo Mas Motivator Cinta,
Advertisement
Panggil saja saya Mandy, usia 27 tahun. Saya perempuan yang sulit jatuh cinta. Selama ini belum ada pria yang benar-benar menggetarkan hati saya. Entah karena standard saya terlalu tinggi, sifat saya yang picky, atau memang jodoh saya masih dipersiapkan Tuhan.
Beberapa bulan terakhir muncullah seorang pria baik yang mencoba meluluhkan hati saya. Selama masa pendekatan, dengan berbagai pertimbangan, akhirnya saya memberanikan diri menerimanya. Padahal sejak awal pertemuan hingga masa kami jalan bareng, tidak sedikit pun saya merasa klik dengan si dia.
Pribadi dia yang pendiam, pemalu, dan kurang inisiatif mungkin menjadi faktor yang menyebabkan tidaknya adanya rasa greget ataupun chemistry. Namun, saya berusaha mencoba menjalani hubungan ini dengan harapan cinta akan datang seiring dengan berjalannya waktu.
Sayangnya rasa cinta itu tak kunjung datang. Saya pun makin tersiksa menjalani hubungan ini. Saya tidak ingin menyakiti dia dan tidak ingin juga disakiti. Maka saya pun memutuskan hubungan ini.
Pertanyaannya apa yang salah dengan diri saya? Di mana jodoh saya berada? Apa yang harus saya lakukan dengan kehidupan asmara saya?
Mohon pencerahannya dan terima kasih.
Jawaban
Hi Mandy yang baik,
Hidup adalah sebuah pilihan yang terbentang. Kita selalu menemukan beberapa opsi untuk mendewasakan dan menganalisa apa yang kita rasakan.
Saya melihat kamu punya percaya diri yang kuat. Sehingga ketika bertemu seorang pria, kadang sudah membuat penilaian terlebih dahulu sampai akhirnya menyimpulkan. Dalam kasus kamu, kurang membuka hati menjadi kendala terbesar. Sebab terkadang getaran bisa timbul dari sebuah intensitas, bukannya dalam pertemuan singkat.
Lantas apakah sikap yang diambil kamu ambil salah? jawabnya: tidak! Itu yang saya bilang di awal, pilihan.
Lalu di mana jodoh yang sudah lama dinanti? Jawabnya ada di dalam keinginan baikmu sendiri. ketika kamu mau memberikan kesempatan untuk berproses, kemudian menjalaninya dengan objektif, tidak dengan egois dan subjektif, kamu akan sangat mudah menemukan jodoh. Jika kamu mencobanya, Insya Allah tidak lama lagi kamu akan berlabuh dalam pelaminan. Aamiin.
Kehidupan asmaramu masih sangat berwarna. Mulai sekarang cobalah untuk membuka diri serta hati secara ikhlas. Cinta adalah proses yang dijalani dan setiap orang akan menjalani asmara yang indah.
Semoga jawaban saya bisa memberi masukan serta manfaat buat Mandy.
Wassalam,
Motivator Cinta
Advertisement