Sukses

Sensual, Ada Model Telanjang di Setiap Foto Alam Ini

Seniman bodypainting gunakan model telanjang di setiap foto alam berikut ini.

Liputan6.com, Jakarta Seorang seniman bernama Orly Faya melakukan proyek seni bertema 'I Paint People into The World' untuk menyorot koneksi manusia dan tanah. Selama tiga tahun Orly memanfaatkan model telanjang dalam karya seninya yang menggunakan latar belakang alam.

Orly telah melakukan traveling selama 15 tahun dan mempelajari bahwa manusia memiliki hubungan yang erat dengan alam. Wanita ini melakukan meditasi dalam proses menemukan dirinya sebagai seorang seniman dan ia menemukan bahwa body painting adalah pilihannya untuk mengekspresikan diri. Kombinasi body painting dan alam menunjukkan sisa rentan manusia dan membutuhkan rasa percaya dan izin dari para model dalam pembuatan sebuah karya. 

Dilansir dari Boredpanda pada Senin (2/5/2016), simak karya-karya Orly Faya yang menakjubkan.

Seniman Orly Faya gunakan tubuh manusia sebagai kanvas. Foto: Boredpanda.com

Seniman Orly Faya gunakan tubuh manusia sebagai kanvas. Foto: Boredpanda.com

Seniman Orly Faya gunakan tubuh manusia sebagai kanvas. Foto: Boredpanda.com

Seniman Orly Faya gunakan tubuh manusia sebagai kanvas. Foto: Boredpanda.com

Seniman Orly Faya gunakan tubuh manusia sebagai kanvas. Foto: Boredpanda.com

Seniman Orly Faya gunakan tubuh manusia sebagai kanvas. Foto: Boredpanda.com

Seniman Orly Faya gunakan tubuh manusia sebagai kanvas. Foto: Boredpanda.com

Seniman Orly Faya gunakan tubuh manusia sebagai kanvas. Foto: Boredpanda.com

Seniman Orly Faya gunakan tubuh manusia sebagai kanvas. Foto: Boredpanda.com

Seniman Orly Faya gunakan tubuh manusia sebagai kanvas. Foto: Boredpanda.com

Seniman Orly Faya gunakan tubuh manusia sebagai kanvas. Foto: Boredpanda.com

Seniman Orly Faya gunakan tubuh manusia sebagai kanvas. Foto: Boredpanda.com

Seniman Orly Faya gunakan tubuh manusia sebagai kanvas. Foto: Boredpanda.com

 Melalui karya-karyanya, Orly menunjukkan koneksi antara manusia dan alam yang tak perpisahkan. Kita nantikan karya Orly selanjutnya.

 

Â