Waspada, Ada 6 Jenis Obesitas yang Perlu Anda Kenali

Liputan6.com, Jakarta Menurut studi yang dilakukan di Amerika Serikat dan Inggris, terdapat enam jenis obesitas. Untuk memerangi hal tersebut secara efektif, para peneliti menyarankan untuk lebih mengenali masing-masing kategori dari obesitas dan memperlakukan mereka secara terpisah.

Dengan mempertimbangkan demografi, kesehatan, dan perilaku yang memiliki peran terjadinya obesitas, peneliti dari University of Sheffield di Inggris dan di Harvard School of Public Health di Amerika Serikat, merilis enam jenis obesitas. Para ilmuwan tersebut melakukan penelitian pada 4.144 orang dewasa gemuk.

Setelah mengumpulkan data perihal gaya hidup, pola diet, aktivitas fisik dan upaya lainnya untuk menurunkan berat badan, para peneliti mengembangkan pola untuk mengidentifikasi enam jenis pasien obesitas. Seperti dilansir dari nydailynews.com dan Huffingtonpost.co, Senin (20/6/2016), berikut enam jenis obesitas tersebut.

1. Wanita muda dan sehat

Bukan berarti masa muda dan terlihat sehat terhindar dari obesitas. Malah bagi mereka para wanita muda dan sehat bisa berpotensi terserang diabetes tipe 2 jika lalai menjaga pola hidup.

2. Pria peminum

Kategori orang obesitas selanjutnya adalah para pria yang gemar minum minuman keras atau bir. Para pria memiliki intensitas minum cukup tinggi mengonsumsi di atas 12 gelas per minggu.

3. Orang-orang yang menderita masalah kesehatan mental

Golongan yang cenderung obesitas selanjutnya adalah orang-orang penderita kesehatan mental. Perasaan tidak bahagia dan gelisah akan menyebabkan pola hidup serta makan juga turut terganggu.

4. Orang tua dengan tekanan darah tinggi

Golongan obesitas selanjutnya adalah para pensiunan atau orang tua yang memiliki tekanan darah tinggi. Walaupun mereka memiliki kesehatan yang cukup baik secara keseluruhan dan merasa makmur, orang tua dengan asupan alkohol serta tekanan darah tinggi cenderung obesitas.

5. Orang tua dengan penyakit kronis

Secara fisik menderita penyakit kronis, tetapi psikologisnya merasa bahagia menjadikan orang tua dengan kondisi seperti itu cenderung mengalami obesitas.

6. Orang dengan latar keluarga miskin

Kesehatan tidak menjadi perhatian penting bagi individu yang secara ekonomi mengalami kemiskinan. Oleh karena itu, golongan ini juga cenderung untuk mengalami obesitas.