Liputan6.com, Jakarta Untuk memahami masa kini, terlebih dahulu Anda harus memiliki pengetahuan tentang masa lalu. Pulau Ellis telah lama menjadi sebuah pulau bersejarah, sekaligus simbol bagi Amerika Serikat.
Dilansir dari mymodernmet.com, Selasa (26/7/2016), Pulau Ellis adalah tempat di mana banyak keluarga berdatangan di awal kemunculan Amerika Serikat. Antara tahun 1892 sampai 1954, Pulau Ellis dijadikan stasiun inspeksi imigrasi untuk jutaan orang yang tiba di Amerika.
Baca Juga
Pada saat itu, seorang gadis berusia 17 tahun bernama Annie Moore dari Cork, asal Irlandia, merupakan salah satu yang pertama dari 700 imigran lainnya yang tiba di Amerika pada 1 Januari atau dikenal juga sebagai Opening Day.
Advertisement
Siapa pun yang datang ke Pulau Ellis dipresentasikan sebagai orang-orang dengan pendapatan rendah yang mencoba berimigrasi ke Amerika Serikat, sedangkan para wisatawan dianggap memiliki uang yang cukup untuk tidak menjadi beban negara dan berpergian menggunakan kapal.
Orang-orang yang dikirim ke Pulau Ellis harus melewati pemeriksaan medis, wawancara, dan pemeriksaan hukum. Selama waktu menunggu untuk uang, tiket perjalanan, dan anggota keluarga, seorang fotografer amatir bernama Augustus Sherman mengabadikan berbagai foto dari imigran dengan pakaian asli mereka.
Foto hitam putih yang diambil oleh Augustus berhasil memperlihatkan sejarah budaya, serta menjadi pengingat tentang orang-orang yang telah membantu membangun Amerika Serikat di awal negara ini muncul, dengan sangat menarik.
Saat ini, The New York Public Library telah menjadi rumah untuk memamerkan foto-foto Sherman. Pada tahun 2005, semua fotonya disusun dan diterbitkan menjadi sebuah buku berjudul Augustus F. Sherman: Ellis Island Portraits 1905-1920.