Sukses

5 Tips Jitu untuk Anda yang Bekerja Sambil Merintis Usaha

Simak 5 tips jitu yang bisa membantu Andbekerja sambil merintis usaha dengan baik.

Liputan6.com, Jakarta Apakah Anda seorang pekerja? Saat ini, banyak orang yang mulai merambah karir sebagai pengusaha. Kemajuan teknologi menjadi salah satu penyebab utamanya. Kalau dulu, menjadi pengusaha identik dengan membuka toko atau lapak untuk menjual dagangannya. Kini, ada banyak model bisnis yang bisa dilakukan tanpa memiliki toko fisik seperti bisnis online atau freelancer.

Apapun yang menjadi usaha sampingan Anda, tentu tantangan utamanya adalah bagaimana caranya bisa menjalankan kedua pekerjaan ini dengan lancar beriringan. Simak 5 hal yang bisa membantu Anda bekerja sambil merintis usaha berikut ini.

1. Pastikan pengelolaan keuangan pribadi dan usaha dipisah
Memisahkan pengelolaan keuangan antara pekerjaan kantor dan bisnis juga merupakan kunci untuk sukses bekerja sambil berbisnis. Anda tentu perlu mengetahui berapa sumber pemasukan bersih Anda dari bisnis, terpisah dari gaji dan penghasilan dari pekerjaan kantor. Hal ini berguna untuk analisis kinerja bisnis Anda sekaligus menetapkan strategi menabung yang tepat.

2. Tegakkan disiplin untuk diri sendiri
Salah satu hal yang wajib Anda lakukan adalah membiasakan diri untuk disiplin. Selalu pertahankan kinerja dan kredibilitas Anda, baik terhadap atasan di tempat kerja maupun klien dalam bisnis. Melatih mental disiplin akan membuat Anda siap untuk menghadapi tantangan di kedua pekerjaan tersebut sekaligus mempersiapkan diri untuk membagi waktu dengan lebih baik.

3. Buat semacam jadwal harian
Kalau Anda sudah membuat kelompok tugas-tugas yang bisa dikerjakan bersamaan, saatnya untuk mulai membuat jadwal. Tergantung kepribadian Anda, ada baiknya Anda tidak membuat jadwal yang terlalu padat agar ada waktu untuk rileks.

Sebagai contoh, Anda bangun jam 5 pagi. Setelah selesai bersiap-siap, gunakan waktu selama 1 jam dari jam 5.30 - 6.30 untuk persiapan bisnis Anda seperti mengecek email dan sebagainya. Setelah berangkat kerja dan masuk kantor, Anda menggunakan waktu dari jam 8 pagi hingga 11.30 siang untuk fokus di pekerjaan kantor, dengan jeda sekitar 5 menit setiap jamnya. 30 menit sebelum jam makan siang Anda gunakan untuk mengecek email terkait bisnis, membereskan meja kerja, atau sekedar melakukan tugas kantor yang ringan.
Kalau Anda sudah terbiasa untuk membagi jadwal, maka Anda dapat mengatur pembagian waktu dengan baik antara pekerjaan di kantor dan bisnis.

4. Selesaikan beberapa tugas yang sejenis sekaligus
Cobalah untuk mengelompokkan beberapa tugas kecil dan sejenis untuk dikerjakan dalam rentetan waktu yang sama. Ketika Anda berusaha untuk multi-tasking, maka kemungkinan besar semua pekerjaan Anda tidak akan mendapatkan hasil yang maksimal.

5. Buat semacam prioritas
Anda perlu menetapkan prioritas di antara bisnis dan pekerjaan kantor, jika memang merasa sulit untuk menyeimbangkan pekerjaan di antara keduanya. Untuk permulaan, Anda bisa mencoba prioritas 80% waktu untuk pekerjaan kantor dan 20% waktu untuk bisnis. Nantinya Anda bisa mengukur berapa persen prioritas waktu yang tepat untuk Anda lakukan setiap harinya.

Banyak bisnis sampingan yang bisa dimulai dengan modal minim. Untuk awalnya, mulailah berhemat sehari-hari dan mengumpulkan tabungan untuk dijadikan sebagai modal usaha. Salah satu cara penghematan yang tidak banyak orang sadari adalah menggunakan kartu kredit. Selama Anda menggunakan kartu kredit untuk transaksi yang sesuai kebutuhan, Anda bisa memperoleh penghematan hingga jutaan rupiah.

Manfaatkan situs perbandingan produk keuangan populer seperti HaloMoney.co.id untuk mempermudah Anda mencari kartu kredit yang tepat.

Â