Sukses

Ingin Rasakan Beragam Wisata Olahraga? Datang ke Pagaralam

Memiliki kontur tanah bergelombang, Pagaralam menjadi tempat menarik untuk melakukan berbagai wisata olahraga.

Liputan6.com, Jakarta Dengan keindahan Gunung Dempo, hamparan kebun teh, 47 air terjun, dan kekayaan peninggalan purbakala, kunjungan wisatawan ke bumi besemah terus meningkat sepanjang 2016. Data dinas pariwisata Pagaralam mengungkap, kunjungan wisatawan nusantara di Januari berjumlah 5.578, meningkat menjadi 24.357 kunjungan di bulan Juni.

Meski jarang dikabarkan media dan hanya mengandalkan cerita bloger, pariwisata Pagaralam terus mengalami perkembangan. Apalagi Bumi Besemah kini telah memiliki bandara, yang memungkinkan wisatawan mengaksesnya dari Jakarta hanya dalam waktu satu jam saja.

Pagaralam memang menjadi salah satu destinasi wisata alam yang menyajikan banyak atraksi wisata menarik, sport tourism salah satunya. Dengan kontur tanah yang bergelombang, Pagaralam menjadi tempat menarik untuk melakukan berbagai wisata olahraga. Seperti disusun tim travel Liputan6.com, Selasa (13/9/2016), berikut 6 destinasi sport tourism menarik yang ada di Pagaralam.

Paralayang

Dilengkapi dengan fasilitas berstandar internasional, paralayang di Pagaralam menjadi salah satu aktivitas olahraga wisata yang digemari atlet lokal dan mancanegara.

Dilengkapi dengan fasilitas berstandar internasional, paralayang di Pagaralam menjadi salah satu aktivitas olahraga wisata yang digemari atlet lokal dan mancanegara. Bahkan Pagaralam menjadi lokasi yang pernah dipakai sebagai venue cabang olahraga paralayang dalam gelaran PON XVI pada 2004. Berlokasi di Kecamatan Pagaralam Utara atau dapat ditempuh hanya dalam waktu 30 menit dari pusat kota, take off Pagaralam menjadi yang terbesar di Indonesia. Selain bisa menampung lebih dari 40 penerjun, take off Pagaralam berada pada ketinggian 1.900 meter di atas permukaan laut.

2 dari 5 halaman

Sepeda Gunung

Sepeda Gunung

Memiliki track yang berstandar internasional, lintasan sepeda Gunung Dempo bahkan pernah digunakan untuk gelaran bergensi PON VII pada 2004.

Bersepeda sambil menyaksikan keindahan Gunung Dempo menjadi aktivitas wisata yang kerap diimpikan banyak orang. Memiliki track yang berstandar internasional, lintasan sepeda Gunung Dempo bahkan pernah digunakan untuk gelaran bergensi PON VII pada 2004 silam. Yang lebih menarik, track sepeda ini memiliki lebar hingga 6 meter, sehingga dapat diakses kendaraan roda empat. Pesepeda juga bisa memilih jalur yang akan dilaluinya, mulai dari jalan beraspal hingga medang menantang berupa jalan berbatu setapak yang menurun tajam.

3 dari 5 halaman

Arung Jeram

Arung Jeram

 

Sungai Lematang Indah menjadi salah satu spot untuk olahraga wisata arung jeram.

Memiliki 47 air terjun memukau dan berbatasan langsung dengan bukit barisan, Pagaralam menjadi hamparan alam yang dilengkapi banyak sungai menantang yang kerap menjadi spot arung jeram. Sungai Lematang Indah salah satunya. Mengambil start di Dusun Pelang Kenidai Kota Pagaralam atau sekitar 15 kilometer dari pusat kota, karakter sungai ini memiliki tingkat kesulitan yang bervariasi.

4 dari 5 halaman

Panjat Tebing

Panjat Tebing

Tebing Janang menjadi salah satu spot panjat tebing yang digemari pecinta sport tourism mancanegara.

Tebing Janang menjadi salah satu spot panjat tebing yang digemari pecinta sport tourism mancanegara. Berlokasi sekitar 1 kilometer dari perkampungan karyawan the PTPN VII Gunung Dempo, lokasi ini dapat dicapai hanya dalam waktu 45 menit dari pusat Kota Pagaralam. Tebing Janang memiliki tebing-tebing curam, menantang, masih alami, dan yang pasti memiliki keindahan pemandangan alam yang luar biasa.

5 dari 5 halaman

Motor Trail dan Offroad

Motor Trail dan Offroad

Offroad di Pagaralam

Memiliki kontur tanah bergelombang yang dilengkapi pemandangan alam memukau, Bumi Besemah Pagaralam kerap menjadi pilihan lokasi untuk aktivitas motor trail dan offroad. Dengan motor, wisatawan bisa menjelajahi desa-desa sambil melintasi perkebunan kopi masyarakat dan perkebunan teh yang terbentang di kaki Gunung Dempo.