Sukses

6 Tempat Wisata Surealis yang Dianggap Manipulasi Gambar

Banyak orang menganggap, pemandangan alam ini seperti tidak nyata dan hanya manipulasi visual belaka.

Liputan6.com, Jakarta Surealis, fantastis, dan luar biasa, itulah kata-kata yang bisa menggambarkan beberapa destinasi wisata ini. Dari hutan menawan, pantai dramatis, hingga gua es, banyak orang yang melihatnya bahkan menganggap, pemandangan alam ini seperti tidak nyata dan hanya manipulasi visual belaka. Namun nyatanya tidak, berbagai tempat ini benar-benar ada di dunia. Seperti dilansir dari all-that-is-interesting.com, Kamis (22/9/2016), berikut 6 tempat paling surealis di dunia yang menjadi destinasi wisata.

Giant Causeway, Irlandia Utara

Terletak di sebelah Samudera Atlantik, Giant Causeway di kalangan traveler dianggap sebagai tempat yang paling ajaib. Causeway adalah wadah besar bagi lebih dari 40 ribu kolam berbentuk segi enam. Layaknya sarang lebah, tempat eksotik ini terbentuk dari magma yang telah mendingin. Para peneliti beranggapan, butuh waktu 60 juta tahun untuk membentuk tempat surealis ini.

Giant Causeway, Irlandia Utara

2 dari 6 halaman

Thermal Springs, Pamukkale, Turki

Thermal Springs, Pamukkale, Turki

Jika melakukan perjalanan ke Turki, berkunjung ke lokasi mata air panas Pamukkale bisa menjadikan pengalaman wisata Anda lebih berkesan. Selama ribuan tahun, mata air panas ini menjadi tempat berendam banyak orang. Cekungan karang membendung air, dan air terjun beku menghiasi tebing di daerah itu. Mengalir 400 liter per detik, air panas Pamukkale mengandung kalsium dan magnesium yang tinggi, sehingga dipercaya mampu mengobati berbagai penyakit kulit.

3 dari 6 halaman

Thermal Springs, Pamukkale, Turki

Gua Fingal, Skotlandia

Dijuluki “Puisi Epik dari Abad ke-18”, Gua Fingal memiliki kolam geometris yang luar biasa indah. Berlokasi di Staffa, sebuah pulau kecil tak berpenghuni, gua ini terbentuk secara alami dari lava. Memiliki atap melengkung yang super besar, suara yang diperdengarkan akan bergema di sepanjang lorong gua. Meski kapal tidak bisa masuk ke dalam gua, namun banyak perusahaan lokal yang menawarkan jasa travel guide berkeliling gua.

4 dari 6 halaman

Pantai Merah, Tiongkok

Pantai Merah, Tiongkok

Dilihat dari kejauhan ada yang aneh dengan pemandangan pantai ini, alih-alih ingin melihat pasir pantai yang putih, Anda malah akan melihat hamparan merah di pinggir laut. Setelah diselidiki, warna merah tersebut berasal dari rumput laut yang dikenal dengan nama Sueda. Selain memiliki warna air laut yang aneh, ada lebih dari 260 jenis burung dan 399 spesies binatang liar di pantai ini.

5 dari 6 halaman

Antelope Canyon, Amerika Serikat

Antelope Canyon, Amerika Serikat

The Antelope Canyon menjadi salah satu destinasi wisata yang paling banyak difoto di Amerika. Dinding tebing yang halus dan memiliki warna gradasi yang apik, tempat surealis ini terbentuk dari banjir bandang dan proses sub-aerial yang terkikis batu pasir. Banyak orang tidak percaya dengan keindahan gua ini sebelumnya, namun warga setempat meyakinkan tempat ini telah ada selama beradab-abad silam.

6 dari 6 halaman

Skaftafeli, Islandia

Skaftafeli, Islandia

Gua yang berlokasi di tepi Islandia ini terbentuk dari gletser es. Tanpa udara, es di dalam gua menyerap semua warna, lalu dibiaskan menjadi sebuah pemandangan alami yang menakjubkan. Wisatawan dapat mengakses gua ini melalui pintu masuk setinggi 22 kaki. Saat gletser sedang aktif, Anda akan mendengar retakan es yang tercipta dari pergeseran.

Video Terkini