Liputan6.com, Jakarta Ya, Anda takkan menyangka bahwa fantasi wanita tentang pasangannya tidak berhubungan dengan seks atau aktivitas di ranjang. Bahkan, tak ada sisi romantisnya sama sekali.
Dilansir dari Marieclaire.co.uk pada Rabu (28/9/2016), sebuah survei yang dilakukan terhadap 1.400 pria dan wanita untuk mengetahui apa saja masalah paling umum yang dialami para pasangan dalam  menjalani hubungan cinta.
Advertisement
Baca Juga
Penemuan yang paling menarik adalah bawah sebanyak 53 persen wanita memiliki fantasi tentang berpisah dengan pasangannya. Sementara, 44 persen pria tidak pernah membayangkan hal tersebut terjadi.
Faktanya adalah, sebagian besar wanita menghibur diri dengan fantasi tentang perpisahan karena sedang menjalani hubungan cinta yang tidak bahagia, atau karena tidak puas dengan pasangan mereka.
Jadi mengapa begitu banyak wanita membayangkan tentang perpisahan dengan pasangan? Mungkin fantasi adalah salah satu cara yang sehat dan melegakan untuk menghadapi masalah hubungan cinta dengan pasangan. Mungkin dengan membayangkan skenario alternatif, wanita dapat melihat perspektif pragmatis dari situasi yang sedang mereka jalani.
Satu hal yang pasti, banyak orang yang terpaku pada pikiran 'bagaimana jika...' yang dapat menimbulkan berbagai kemungkinan. Setiap orang didorong untuk selalu mengeksplorasi berbagai pilihan, baik dalam kehidupan secara personal maupun dalam karier. Pepatah 'Kamu tak tahu sebelum mencobanya' tentu sudah sering Anda dengar.
Sekarang ini, Anda tidak diwajibkan untuk memilih satu jenis karier dan bertahan, berbeda dengan dulu. Bisa saja Anda tetap mengeksplorasi berbagai jenis pekerjaan hingga usia 70-an, jika Anda ingin. Kemungkinan apa pun selalu terbuka untuk Anda, bukan?
Dalam hal kencan, dunia maya menghadirkan berbagai kemungkinan bagi pria maupun wanita. Kesempatan untuk menemukan pasangan tanpa kesulitan begitu banyak tersedia di depan mata. Calon pasangan potensial kini berkembang begitu banyak sejak ada situs kencan seperti Tinder.
Internet juga sedikit banyak berpengaruh terhadap kehidupan sehari-hari, dan banyak orang yang terobsesi dengan hal-hal terbaru, terkini, terbaik, yang dapat dilakukan dalam hidupnya.
Jadi mungkin saja, hal ini juga berpengaruh terhadap hubungan cinta banyak orang. Fantasi tentang perpisahan dengan pasangan tidak lagi hanya menghadirkan rasa khawatir dan cemas, namun juga bisa membuka banyak kesempatan potensial yang perlu dipertimbangkan.
Pada akhirnya, statistik dari wanita yang berfantasi tentang perpisahan tidak terlalu menakutkan, bukan? Mungkin saatnya Anda mengeksplorasi kemungkinan lain dan tidak berhenti bertanya-tanya 'bagaimana jika...'.