Liputan6.com, Jakarta Nasi goreng merupakan makanan khas Indonesia yang bahkan kini sudah dikenal di dunia. Rasanya yang gurih sehingga cocok di semua lidah. Penggunaan rempah yang kaya menjadi ciri khas menu yang merupakan favorit orang nomor satu di Amerika, Barack Obama ini menjadi keunggulannya.
Selain rempahnya yang kaya, pemilihan beras yang tepat juga menjadikan faktor kelezatan dari nasi goreng. Anda butuh pemahaman beras seperti apa yang bisa digunakan untuk memasak nasi goreng.
Advertisement
Seperti yang diungkapkan chef Sisca Soewitomo, nasi goreng yang enak tergantung pada beras yang tepat. Selain itu proses pengolahan yang baik juga berpengaruh besar. Meski terlihat mudah, namun membuat nasi goreng juga membutuhkan teknik tersendiri.
"Pengolahan beras sebelum di masak menjadi nasi goreng itu perlu. Kalau berasnya lengket rasanya jadi kurang menggigit," ungkap Sisca saat di wawancarai Liputan6.com, Kamis (29/9/2016).
Menurut Sisca beras yang digunakan untuk nasi goreng sebaiknya dibiarkan semalaman terlebih dahulu. Hal ini dilakukan untuk membuat beras menjadi bulir-bulir dan tidak lengket. Jenis beras seperti ini adalah keadaan terbaik untuk dimasak menjadi nasi goreng. Anda harus memberikan waktu setelah nasi matang sebelum di olah kembali.
"Beras untuk nasi goreng baiknya beras yang nginep. Sudah didiamkan semalaman. Kalau sudah begini lebih mudah mengolahnya," katanya.
Sisca juga menambahkan, beras yang berbulir-bulir ini juga membuat bumbu lebih mudah meresap. Anda dapat menumis bumbu terlebih dahulu kemudian memasukkan beras yang perak tersebut. Untuk hasil yang semakin maksimal, masak nasi goreng dengan api sedang agar beras lebih gurih dan bubur meresap dengan sempurna.
"Kalau berasnya sudah nginep biasanya bumbu akan mudah menyerap. Rasanya juga lebih mantap," tutupnya.