Sukses

Ternyata Jepang Tak Cuma Punya Ramen, Yuk Coba Menu Champon

Bila sudah sering memakan ramen asli dari Jepang, mungkin Anda akan suka dengan olahan mi yang berasal dari Nagasaki bernama Champon.

Liputan6.com, Jakarta Bila sudah sering memakan ramen asli dari Jepang, mungkin Anda akan suka dengan olahan mi yang berasal dari Nagasaki ini. Kuliner yang belum pernah ada di Indonesia ini bisa Anda coba di Japan Food Festival, Kota Kasablanca mulai Rabu (2/11/2016) di Food Society Hall.

“Champon memang berbeda dari ramen yang telah dikenal masyarakat luas. Sajiannya penuh dengan tumisan,” kata Mr Shinsuke Nanseki, Person In Charge in Asia, Ringer Hut.

Masakan ini bisa dibilang sebagai mi campur dari Jepang, karena komposisi utamanya adalah sayuran dan mi. Champon dibuat dari berbagai sayuran seperti tauge, wortel, daun bawang, kol, dan dicampur dengan bakso ikan yang berwarna pink. Semua sayuran dimasak terlebih dahulu dengan sedikit minyak sehingga bisa dimakan tanpa mengurangi rasa renyah sayurannya.

Cara masaknya juga terbilang unik, Champon dimasak dengan memakai empat kompor elektrik dengan ukuran berbeda. Setiap panci akan berisi satu mangkok sajian Champon yang akan dipindah selama 15 menit sekali ke kompor yang berbeda bagaikan convenyor belt yang berjalan. Karena itu kehangatan kuah dan kesegaran sayur tetap terjaga.

“Sayang sekali kita tidak bisa membawa alat unik yang digunakan untuk membuat Champon, yaitu mixer besar yang menggunakan gas. Biasanya kami pakai alat tersebut untuk mempermudah proses pengadukan dan mempercepat waktu pengerjaan,” ungkap Puji, Manajer di Ringer Hart.

Mr Nanseki mengatakan, di Jepang, Champon dibuat menggunakan kaldu babi. Namun di Indonesia, Champon dimodifikasi khusus menggunakan kaldu ayam rahasia sehingga rasanya hampir sama dengan di Nagasaki. Selain itu Champon juga sehat karena menggunakan sayuran segar serta menggunakan sedikit minyak.