Sukses

Perjalanan Karir Melania Trump Sebelum Jadi Ibu Negara AS

Berikut perjalanan karir Melania Trump sebelum menjadi first lady

Liputan6.com, Jakarta Melania Knauss atau yang lebih dikenal dengan Melania Trump resmi menjadi ibu negara presiden terpilih, Donald Trump. Tidak heran saat ini banyak masyarakat yang ingin tahu sosok wanita 46 tahun ini. Salah satunya perjalanan karir Melania hingga seterusnya ia akan mendampingi sang suami melaksanakan tugas negara.

Melania mengawali karirnya sebagai seorang model. Ia memulai modeling pada usia 16 tahun. Saat itu ia bekerja untuk fotografer fashion asal Slovenia, Stane Jerko.

Saat usianya 18 tahun, ia menandatangani kontrak dengan agensi model di Milan, Italia. Menjalani karir di salah satu kota fashion dunia, Melania berhasil menjadi runner-up kontes Jana Magazine pada tahun 1992 yang diselenggarakan di Ljubljana. Ini merupakan langkah awal dirinya dikenal di dunia model.

Setelah menyelesaikan pendidikannya di Universitas Ljubljana, Melania bekerja sebagai model untuk rumah mode di Milan dan Paris, sebelum pindah ke New York City pada tahun 1996. Di negara ini awal kisah cintanya bertemu dengan Donald Trump hingga saat ini menjadi calon ibu negara Amerika Serikat.

Melania Trump saat memberikan pidatonya di Pennsylvania (Reuters)

Melania menjalani kariernya sebagai model di New York. Wajahnya kerap muncul sebagai cover majalah fashion dunia. Diantaranya Harper Bazaar, Ocean Drive, In Style Bridal, New York Magazine, Avenue, Allure, Vanity Fair, Vogue, dan GQ.

Tidak hanya itu, Melania juga pernal tampil sebagai model bikini di majalah Issue. Ia juga pernah berpose tanpa busana di majalah pria dewasa Playboy. Hal ini sempat menyita perhatian masyarakat. Melania berada di bawah agensi Trump Model Management milik pria yang kini menjadi suaminya, Donald Trump.

Dengan terpilihnya Trump sebagai presiden AS, Melania akan mengemban tugas baru. Berbeda dengan karier sebelumnya, kini ia akan bertugas mendampingi sang suami melaksanakan tugas negara.

Selain itu Melania, sebagai first lady juga menjadi gardu utama membela hal perempuan memberikan motivasi dan hal positif lainnya untuk rakyatnya. Kita nantikan hal apa yang akan dilakukan wanita berambut coklat ini sebagai ibu negara.