Sukses

Gawat, Ini 4 Pertanda Ketagihan Kafein

Simak 4 tanda Anda ketagihan kafein.

Liputan6.com, Jakarta Banyak dari Anda yang tidak bisa memulai pagi tanpa segelas kopi. Memang, kafein yang terdapat di dalam minuman kopi dapat membuat tubuh Anda lebih berenergi. Tak ada yang salah dengan mengonsumsi kopi setiap hari. Namun ketika tubuh ketergantungan dengannya akan menjadi sesuatu yang tidak baik.

Ingin tahu tanda-tanda ketika seseorang ketagihan kafein? Simak pada paparan yang dilansir dari Herworldplus.com, Sabtu (12/11/2016) berikut ini.

1. Anda tidak bahagia jika belum menyeruput kopi

Kafein bekerja sebagai stimulan, dimana Anda akan mendapatkan rasa nikmat saat mengonsumsinya. Jika Anda adalah seseorang yang moody dan pemarah ketika belum meminum kopi, itu berarti Anda bergantung dengan segelas kopi untuk mendapatkan kesenangan.

2. Sakit kepala

Ini adalah tanda-tanda utama ketika seseorang ketergantungan. Mereka akan merasakan pusing yang teramat dalam jika tidak minum kopi. Karena kafein juga bekerja menyempitkan pembuluh darah, otomatis akan menjadi obat sakit kepala yang ampuh. Jika tubuh Anda terbiasa dengan jumlah kafein yang tinggi, mungkin akan mengalami sakit kepala ketika Anda berusaha tidak mengonsumsi kopi. Lebih baik, kurangi dosis kafein Anda perlahan-lahan agar tubuh tidak kaget akan perubahan kadar kafein.

3. Tidak bisa fokus

Anda tidak bisa fokus atau susah bekerja tanpa adrenalin dari kopi? Ingat, tubuh Anda tidak perlu bersandar dengan kopi untuk berfungsi dengan baik. Cobalah agar mengurangi konsumsi kopi sampai batas yang wajar.

4. Ingin terus menambah porsi kopi

Sama seperti hal lainnya, tubuh dapat mentoleransi terhadap apapun benda yang dimasukkan ke dalam tubuh. Seperti kafein, mungkin segelas kopi tidak dapat menahan rasa kantuk Anda sama seperti ketika pertama kali Anda mengonsumsinya. Maka itu, Anda membutuhkan porsi lebih banyak untuk tetap terjaga. Tapi, sebelum menambah segelas kopi, tahukah Anda bahwa lama-kelamaan tubuh Anda akan kebal terhadap kafein? 

Video Terkini