Sukses

Jepretan Fotografer Ungkap Kehidupan Nepal Pasca-gempa

Pada 2015, Nepal mengalami gempa dahsyat yang menghancurkan sebagian besar wilayah tersebut.

Liputan6.com, Jakarta Saat berbicara tentang Nepal, tentu banyak orang akan mengingat gempa dahsyat yang terjadi pada 2015 silam. Langtang Valley, salah satu destinasi wisata di Nepal lumpuh. Namun selang beberapa tahun mereka bangkit, meski tidak banyak perubahan di Nepal dalam hal infrastruktur. Yang pasti, penduduk setempat terus bekerja menghidupkan kembali desa mereka.

Benediktus Grey, salah seorang fotografer profesional mencoba menjelajahi Nepal pasca satu tahun tragedi gempa. Dirinya ingin mengeksplorasi gabungan antara keindahan lanskap yang spektakuler dengan lingkungan masyarakat desanya yang unik.

Grey seperti dikutip dari lama Weather.com, Selasa (15/11/2016) mengatakan, meski Langtang telah menerima bantuan dari pemerintah sama hal dengan daerah lain di Nepal, namun perkembangan masyarakatnya terhambat lantaran konflik politik dan kerusuhan sosial yang kerap terjadi. Ini adalah kenyataan suram bagi warga yang mengharuskan mereka bergerak sendiri.

“Saya ingin menangkap cerita masyarakat Langtang melalui jepretan. Saya tidak ingin membicarakan tentang kesedihan, tapi selalu ada sisi positif dari masyarakat tangguh yang mencoba untuk bangkit dari keterpurukan,” kata Grey.

Menurut Gret, meskipun keadaan mereka sedikit menyedihkan, namun orang-orang terus menjalani kehidupan mereka dengan berani. “Mereka mampu bangkit untuk tantangan besar dengan cara yang positif, dalam semangat kebaikan dan kemurahan hati,” ungkap Grey. Setelah misinya memotret penduduk Langtang Valley, Grey berencana akan kembali ke desa tersebut dan menyaksikan perubahan.

Berikut foto-foto hasil jepretan Benediktus Grey selama penjelajahannya di Nepal.

Foto: Benediktus Grey

Foto: Benediktus Grey

Foto: Benediktus Grey

Foto: Benediktus Grey

Video Terkini