Sukses

Indonesia Jadi Tamu Kehormatan Festival Europalia 2017 di Belgia

Indonesia dipilih menjadi negara tamu yang akan menunjukkan berbagai kesenian dan kebudayaan pada Festival Seni Europalia di Belgia.

Liputan6.com, Jakarta Diadakan seriap dua tahun sekali, Festival Seni Internasional Europalia merupakan kegiatan terbesar, termegah, dan bergengsi di Eropa dalam bidang seni dan budaya. Pada tahun 2017, Indonesia mendapat kehormatan menjadi negara tamu yang akan menunjukkan berbagai kesenian dan kebudayaannya di Belgia dan daratan Eropa lainnya. Untuk itu, berbagai persiapan sudah dilakukan agar menghasilkan promosi Indonesia yang terbaik lewat Ditjen Kebudayaan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

“Indonesia menjadi negara pertama di Asia Tenggara yang mendapatkan kehormatan ini. Sedangkan di Asia, kita menjadi negara keempat yang dipilih mengikuti Europalia setelah Jepang, China, dan India”, ujar FX Bambang Guritno, Sekretariat Europalia Indonesia pada Temu Redaktur/Desk Budaya dengan Dirjen Kebudayaan di Kemendikbud, Rabu (1/2/2017).

Festival yang diselenggarakan selama empat bulan penuh mulai dari 10 Oktober 2017 hingga 21 Januari 2018 ini, akan memberikan segala rupa mengenai Indonesia. Mulai dari teater, film, musik, seni rupa, sastra, tari, kuliner, seminar, workshop dan kegiatan lainnya. Tidak hanya di Belgia, pameran ini akan berlangsung di 50 kota di Eropa.

“Kita akan memilih pelaku seni budaya terbaik Indonesia untuk mengisi exhibition dan pameran. Nantinya kita akan menunjukkan kebudayaan mulai dari nenek moyang, kekuatan dalam budaya, dan kehidupan maritime Indonesia dengan 150 artefak yang kita miliki.” ungkap Bambang.

Tidak hanya pameran saja, berbagai seni pentas juga akan dibawakan dalam Festival Seni Internasional Europalia yang ke 25 ini. Mulai dari pencak silat, wayang kulit, tari kecak, hingga arsitektur Indonesia, dan komik populer untuk mengenalkan komik Indonesia. Festival gastronomy yang baru diadakan pertama kali di Europalia, juga tidak disia-siakan oleh Indonesia untuk menarik banyak pengunjung dengan kekayaan kuliner yang mendunia.

“Misi yang kita bawa adalah untuk memperkenalkan Indonesia yang damai, moderat, menjaga persatuan dan kesatuan demi perdamaian dunia secara keseluruhan. Targetnya sendiri, Indonesia akan membawa 182 seniman, 206 exhibition, dan target 1 juta pengunjung dalam penyelenggaraan Europalia,” tutup Bambang.